AC Milan Selangkah Lagi Juara Liga Italia 2021-2022, Stefano Pioli Ingatkan Zlatan Ibrahimovic Dkk untuk Tak Jemawa
MILAN – AC Milan tinggal selangkah lagi untuk memastikan diri menjadi juara Liga Italia 2021-2022. Namun, pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tak mau Zlatan Ibrahimovic dkk menjadi jemawa karena tetap harus fokus menghadapi Sassuolo yang bisa saja malah mengubur impian timnya menjad juara.
Ya, Milan akan mengakhiri puasa Scudetto jika berhasill menang atau bahkan imbang di markas Sassuolo, Mappei Stadium, Rogerio Emilia, Minggu (22/5/2022) malam WIB. Jika sampai kalah dan Inter menang di laga lainnya, Scudetto yang sudah dalam genggaman Milan bisa lepas.
Milan berada di puncak klasemen dengan koleksi 83 poin, unggul dua poin dari sang rival sekota. Pioli mengingatkan anak asuhnya agar tetap fokus. Apalagi, lawan pada laga nanti, yakni Sassuolo, dinilai sebagai tim berbahaya.
BACA JUGA: Inter Milan vs Sampdoria: Inzaghi Tetap Puas jika Gagal Pertahankan Gelar Juara Liga Italia
“Mereka dapat mengejutkan Anda melalui bola, ini akan menjadi laga rumit baik secara taktik maupun fisik, semua tim telah memberikan segalanya melawan kami, dan mereka akan sama besok, kami harus berjuang, sabar, fokus dan tenang sampai akhir,” kata Pioli dilansir laman resmi klub, Minggu (22/5/2022).
“Sassuolo mengalirkan bola dengan baik dan memiliki kualitas nyata di sepertiga akhir, kami harus berhati-hati pada situasi tertentu, tetapi mencoba menciptakan peluang yang berarti bagi diri kami sendiri,” tambahnya.
Sassuolo tampil lesu dalam beberapa laga ke belakang. Dari sembilan laga terakhir, Sassuolo hanya mampu menang sebanyak tiga kali, empat kali kalah dan sisanya berakhir imbang.
Namun Pioli tetap menganggap bahwa Sassuolo merupakan tim yang berbahaya. Dirinya pun mengingatkan anak asuhnya agar tidak jumawa dan siap mengerahkan segala kemampuan terbaiknya.
“Ini akan menjadi laga sulit, Sassuolo akan memainkan permainan mereka dan mereka akan mencoba untuk menang, kami sudah sejauh ini dengan pondasi kuat, itu yang akan kami andalkan,” tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)
