MALANG - Peluang juara Liga 1 2021-2022 sudah tertutup rapat untuk Arema FC, namun presiden klub tersebut, yakni Gilang Widya Pramana meminta para pemain Singo Edan untuk tak mengendurkan semangat. Sebab Gilang memberikan arahan baru kepada Arema, di mana tim tersebut harus akhir Liga 1 musim ini di atas Persebaya Surabaya.
Tak hanya itu, pria berjuluk Crazy Rich Malang tersebut juga meminta seluruh elemen tim menjaga kehormatan Arema FC dan Aremania. Pesan khusus yang menyentuh ini disampaikan jelang tiga laga terakhir yang bakal dijalani Arema FC.
“Ini pesan serius dari saya untuk tim Arema FC. Sadarlah, sisa pertandingan musim ini tidak banyak. Hanya sisa tiga pertandingan lagi, kita sudah tidak mungkin juara,” ungkap Gilang melalui siaran persnya, Jumat (18/3/2022).

“Tapi saya meminta dengan hormat, hormatilah nama Arema FC, hormatilah suporter kita dengan mati-matian merebut kemenangan di sisa-sisa pertandingan,” tambah Gilang.
Menurut Gilang, pilihan yang realistis yang bisa diraih Arema FC adalah naik ke posisi di atasnya dan menjadi tim terbaik dari Jawa Timur. Bila itu dicanangkan maka yang dimaksud adalah menyalip Persebaya, yang dianggap sebagai rival Arema FC.
Meski ada lima tim kompetisi asal Jawa Timur di Liga 1 musim ini, tetapi dari peringkat hanyalah Persebaya yang menjadi saingan Arema FC di papan atas klasemen. Untuk itulah Gilang menargetkan Arema harus finis di atas Persebaya.
"Upayakan akhiri musim ini sebagai tim terbaik dari Jawa Timur, caranya menang, menang, menang! Tidak ada kompromi dan alasan lagi," sambung Gilang.
"Itulah harapan saya Presiden Arema FC. Tolong tiap saat direnungkan, dijadikan motivasi, kebanggaan Arema ada di tangan kalian,” imbuh pengusaha skincare asal Probolinggo ini.

Untuk bisa memenuhi permintaan Presiden Arema FC itu, kans untuk mewujudkannya sangatlah terbuka. Pasalnya Arema FC kini berada di posisi kelima dengan torehan 58 poin, sementara Persebaya yang berada di posisi keempat mengoleksi 59 poin atau hanya berselisih satu poin.
Jadi, Arema tinggal memenangkan tiga laga tersisa dan berharap Persebaya terpeleset di minimal satu laga agar bisa membuat Singo Edan mengakhiri kompetisi di atas tim berjuluk Bajul Ijo tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)