“Jadi jika memang pengelolaan manajemen timnas ingin bagus, maka pemain yang sudah dipanggil, langsung dikarantina, jangan kembalikan lagi (ke klub),” sambungnya.
“Jika ini dilakukan secara konsisten, maka ini bisa direduksi, dan apabila ada yang terpapar, bisa segera diganti dan panggil pemain lain yang bisa mengisi posisi tersebut,” katanya.
Lebih lanjut, Effendy mengaku kecewa karena Timnas Indonesia U-23 batal tampil di Piala AFF U-23 2022. Padahal menurutnya, Piala AFF U-23 bisa menjadi ajang persiapan jelang SEA Games di Vietnam tahun ini.
“Kita kehilangan kesempatan untuk menguji tim kita sebelum SEA Games, apalagi 20 tahun lebih kita tidak merasakan emas di SEA Games,” tambahnya.
“Jadi sayang sekali, mundurnya Indonesia di AFF memupus harapan kita, saya harap PSSI lebih profesional lagi,” tukasnya.
(Djanti Virantika)