PARIS - Pemain Tim Nasional (Timnas) Prancis, Olivier Giroud secara terang-terangan mengaku tidak suka dengan kehadiran Karim Benzema di skuad Les Bleus. Pasalnya gara-gara Benzema, Giroud melihat taktik permainan Prancis jadi harus berubah dan ia melihat hal itu kurang baik.
Sebagaimana diketahui, sebelum dipanggil kembali jelang Piala Eropa 2020 silam, Benzema telah lama absen membela Prancis. Benzema terakhir kali terlihat mengenakan seragam biru tua ketika dirinya mencetak dua gol dan satu assist dalam kemenangan 4-0 Prancis atas Armenia pada laga persahabatan, 8 Oktober 2015 silam.
Benzema pun dipanggil kembali pada awal tahun 2021, dirinya sempat dua kali memainkan laga persahabatan sebelum Piala Eropa 2020, yakni menghadapi Wales dan Bulgaria.
Baca Juga: AC Milan Susah Payah Taklukkan Torino, Olivier Giroud: Yang Penting Menang

Meski tidak spesifik mengatakan tidak senang karena tersingkir oleh Benzema di pos lini depan Prancis, Giroud mengkritik kebijakan pelatihnya, Didier Deschamps yang kembali memanggil Benzema. Bomber AC Milan itu berpendapat bahwa kehadiran Benzema menghadirkan pergantian taktik dan skema pada permainan Tim Ayam Jantan, para pemain pun harus beradaptasi dengan gaya permainan baru.
“Saya tidak memiliki masalah dengan Karim (Benzema), tetapi kembalinya dia ke Timnas menghadirkan ketidakseimbangan taktis dan cara bermain kami,” kata Giroud dilansir Marca, Jumat (12/11/2021).
Giroud menambahkan bahwa pergantian taktik tersebut membuat Kyllian Mbappe dan kolega gagap dalam beradaptasi dengan taktik baru. Hal itu berujung pada ketidak mampuan Prancis kerap tertinggal lebih dulu pada ajang UEFA Nations League pada jeda internasional sebelumnya.
“Itu adalah sesuatu yang terbukti pada beberapa laga, yang untungnya diperbaiki dengan cepat, seperti yang bisa dilihat di ajang UEFA Nations League, tetapi saya tidak memiliki masalah dengan Benzema di kejuaraan Eropa. Dia telah berkembang dan kami makan bersama dalam satu meja,” tuturnya.
Sejak kehadiran Benzema, Giroud kerap kali menjadi penghangat bangku cadangan. Pada gelaran Piala Eropa 2020, Giroud tidak pernah bermain selama 90 menit dan selalu memulai laga dari bangku cadangan.

Terbaru, mantan pemain Arsenal itu absen dalam dua laga terakhir Prancis di ajang UEFA Nations League. Giroud tidak terlibat sama sekali pada laga semifinal menghadapi Belgia, dan final menghadapi Spanyol.
Jadi, selain karena perubahan taktik, kehadiran Benzema juga membuat Giroud menjadi sedikit menit bermainnya. Hal itu pun diduga menjadi alasan lain mengapa Giroud tidak suka dengan kehadiran Benzema di Prancis.
(Rivan Nasri Rachman)