Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Pemain yang Tampil Bagus dan Buruk saat Man United Bantai Roma 6-2

Rachmat Fahzry , Jurnalis-Jum'at, 30 April 2021 |10:37 WIB
5 Pemain yang Tampil Bagus dan Buruk saat Man United Bantai Roma 6-2
Manchester United vs AS Roma leg pertama Liga Eropa 2020-2021. (Foto/Reuters)
A
A
A

MANCHESTER United sukses menghancurkan tamunya, AS Roma pada leg pertama semifinal Liga Eropa 2020-2021 di Old Trafford, Jumat (30/4/2021) dini hari WIB. Meski sempat tertinggal di babak pertama, Setan Merah kerasukan di paruh kedua dengan mencetak lima gol balasan.

Pasukan Ole Gunnar Solskjaer sempat unggul lebih dulu melalui Bruno Fernandes, namun sebelum turun minum, Il Lupi mampu memasukkan dua gol ke gawang David de Gea. Tak mau dipermalukan di rumah sendiri, Man United mengamuk mendapat arahan dari sang bos. Mereka mengakhiri laga dengan skor 6-2, dan menjadi modal penting untuk melakoni leg kedua di Italia.

Berikut lima pemain yang tampil buruk dan bagus pada laga tersebut:

Bagus: Paul Pogba - Manchester United

Paul Pogba tampil luar biasa pada malam itu. Ia membantu Manchester United mengontrol jalannya pertandingan, terutama di sepertiga akhir. Pemain Prancis itu memainkan peran besar dalam gol pertama, saat melewati dua pemain bertahan Roma yang menjaga Edinson Cavani. Pogba dengan cerdik memberikan bola kepada Fernandes.

Foto/Reuters

Pogba juga mencetak satu gol melalui sundulan. Terlepas dari golnya, Pogba secara statistik sangat baik saat bekerja di lapangan. Dia melakukan empat dribel sukses, 100 persen melakukan tekel dan 10 kali memenangi duel.

Baca juga: Kalah Telak dari Man United, Ini Dalih Paulo Fonseca

Baca juga: Usai AS Roma Dibantai Man United 2-6, Fonseca Khawatir Hadapi Laga Leg II

Buruk: Bryan Cristante - AS Roma

Gelaandang asal Italia itu tak cukup mengesankan saat tampil di Old Trafford. Dia buruk dalam pengusaan bola, serta lemah saat melakukan tekel. Padahal, posisinya sebagai gelandang jangkar sangat vital memutus serangan Man United.

Foto/Reuters

Bryan Cristante juga sangat lambat untuk membantu lini pertahanan AS Roma. Strategi presing tinggi yang dilakukan Paulo Fonseca, menjadi gagal karena kurang efektifnya penampilan Cristante.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement