MIAMI - Nasib kurang bagus menimpa David Beckham baru-baru ini. Legenda Manchester United itu dikabarkan harus mengganti nama klub miliknya yakni Inter Miami, lantaran dianggap melanggar hukum.
Melansir dari laman The Sun, Selasa (6/1/2021), hal itu terjadi setelah Inter Miami kalah pada tahap awal pertarungan hukum pada merek dagang dengan klub asal Italia, Inter Milan.

Awal pekan kemarin, Nerazzurri -julukan Inter Milan- memenangkan putaran pertama di pengadilan dan ini menghadirkan masalah lain bagi tim MLS tersebut.
Baca juga: Gonzalo Higuain Curhat, Tuding Media Eropa Terlalu Berlebihan
Sekadar diketahui, pada tahun 2014, Beckham telah ajukan permohonan merek dagang ‘Inter Miami’ ke Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat untuk daftarkan nama klubnya tersebut.
Namun Inter Milan tak menerimanya dan ajukan tuntutan hukum. Belum diketahui pasti apakah Inter Miami akan dipaksa untuk mengubah nama dan merek ulang seluruh klub, yang akan menelan biaya jutaan dolar.
Akan tetapi, kasus seperti ini biasanya diselesaikan di ruang rapat, bukan di ruang sidang. Di sisi lainnya, kini Inter Miami sangat terancam dipaksa untuk mengganti namanya.
Padahal, Inter Miami sendiri punya perjalanan yang cukup baik pada musim perdana mereka tampil di ajang Liga Amerika Serikat atau biasa dikenal dengan nama Major League Soccer.

Mereka sudah lakoni pertandingan pertama di MLS pada Maret 2020, namun kalah 0-1 dari Los Angeles FC. Musim lalu, Inter Miami menutup kompetisi Wilayah Timur MLS di urutan ke-10 dari 14 klub yang ada di wilayah itu.
Inter Miami sendiri jadi salah satu tim yang kerap dikaitkan dengan sejumlah nama besar saat bursa transfer di buka. Pada bursa transfer musim panas 2020 kemarin, mereka bahkan sempat dirumorkan dengan bintang Barcelona, Lionel Messi.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)