Apa yang Dibicarakan Guardiola dan Klopp Usai Man City Ditahan Imbang Liverpool?
MANCHESTER – Pep Guardiola terlihat berbicara dengan Jurgen Klopp usai Manchester City ditahan imbang Liverpool dalam pekan kedepalan Liga Inggris 2020-2021. Kedua tim rela mendapat satu poin setelah bermain dengan skor 11 di Stadion Etihad, Senin (9/11/2020) dini hari WIB.
Liverpool berhasil memimpin lewat gol penalti Mohamed Salah di menit ke-13. Gabriel Jesus membalas dengan mencetak gol untuk Man City pada menit ke-33.
The Citizens—julukan Man City—sebenarnya punya peluang besar untuk balik memimpin setelah mendapat hadiah penalti di pengujung babak pertama. Sayang, Kevin De Bruyne yang maju sebagai eksekutor gagal melakukan tugas dengan baik. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Baca juga: Liverpool Gagal Menang di Kandang Man City, Klopp Bongkar Penyebabnya
Namun, Klopp khawatir mengenai cedera bek kanannya Trent Alexander-Arnold. Bek Timnas Inggris itu ditarik keluar karena cedera di babak kedua.
Pemain berusia 22 tahun itu akan melewatkan tiga pertandingan. Meski begitu, masih belum diketahui berapa lama waktu yang dibutuhkan Alexander-Arnold untuk pulih.
Banyak yang percaya bahwa meningkatnya jumlah pemain cedera di Liga Inggris disebabkan kurangnya kuota pergantian pemain pengganti di tengah jadwal laga yang padat. Salah satunya adalah Guardiola yang membuka percakapannya dengan Klopp tentang masalah tersebut dan menutut pergantian lima pemain seperti di akhir Liga Inggris musim lalu.
"Kami tidak berbicara tentang hasil, kami berbicara tentang bagaimana kami harus berjuang berulang kali soal pergantian lima pemain," kata Guardiola mengutip Metro.
"Lihat, Trent Alexander-Arnold, dia cedera. Di seluruh dunia ada lima pemain pengganti tapi di sini kami yakin kami adalah orang yang lebih spesial,” tambahnya.
"Kami tidak melindungi para pemain dan itulah jadi bencana. Saya akan menuntut, jika orang-orang mengizinkan suara saya, kami menginginkan lima pergantian pemain untuk membantu para pemain, pelatih dan semua pihak. Jika tidak, sulit untuk mempertahankannya," lanjut pelatih asal Spanyol itu.
Sementara terkait pertandingan, Guardiola mengakui bahwa laga berjalan ketat. Dia menyoroti pergerakan Sadio Mane dan Mohamed Salah.
"Ini pertandingan yang ketat. Kami kesulitan di menit pertama karena mereka memiliki empat pemain di depan. Mane dan Salah bermain di antara garis pertahanan kemudian kami menyesuaikan dan kami mulai mengontrol,” tutur Guardiola.
"Cara mereka bermain dan cara kami bertindak meruapakan respons luar biasa. Saya sangat bangga dengan para pemain saya. Perbedaan hari ini adalah mereka mendapat penalti dan kami gagal mengeksekusi penalti," katanya menyayangkan penalti gagal De Bruyne.
(Ramdani Bur)
