UNDIAN Fase Grup Liga Champions 2020-2021 akan dilangsungkan di Kota Jenewa, Swiss, pada Kamis 1 Oktober 2020 pukul 22.00 WIB. Pada malam tersebut, nasib 32 klub kontestan Liga Champions 2020-2021 akan ditentukan.
Setelah 32 klub kontestan ditemukan pada Kamis 1 Oktober 2020 pagi WIB (saat ini baru 29 klub yang dipastikan lolos ke Fase Grup Liga Champions 2020-2021), UEFA akan membagi 32 tim itu ke dalam empat pot.

(Bayern Munich juara Liga Champions 2019-2020)
Pot 1 berisikan juara bertahan Liga Champions, Liga Eropa serta kampiun tujuh teratas kompetisi domestik Eropa (minus Jerman). Mereka ialah Bayern Munich (Liga Champions), Sevilla (Liga Eropa), Real Madrid (Liga Spanyol), Liverpool (Inggris), Juventus (Italia), PSG (Prancis), Zenit (Rusia) dan FC Porto (Portugal).
Kemudian, penghuni pot 2 hingga 4 ditempatkan UEFA berdasarkan koefisien mereka di kompetisi antarklub Eropa dalam lima musim terakhir. Lantas, bagaimana proses pengundian Fase Grup Liga Champions 2020-2021?
Nantinya, setiap tim yang berada di pot yang sama, takkan saling bertemu di fase grup. Begitu juga dengan tim-tim yang berasal dari negara yang sama, juga takkan saling bersua di fase grup.
Meski begitu, bukan berarti tidak ada peluang terciptanya grup neraka. Sebab, tidak hanya di pot 1, penghuni pot 2, 3 dan 4 juga dihuni tim-tim kuat. Sejauh ini, baru diketahui pot 1 (seperti yang disebutkan di atas) dan pot 2.
Untuk pot 2 berisikan Barcelona, Atletico Madrid, Manchester City, Manchester United, Shakhtar Donetsk, Borussia Dortmund, Chelsea dan Ajax Amsterdam. Bagaimana dengan pot 3 dan 4?
BACA JUGA: Pemain Terbaik Eropa, Ajang yang Tak Lagi Didominasi Messi dan Ronaldo
Berhubung klub kontestan belum terpenuhi semuanya, UEFA belum bisa menentukan penghuni pot 3 dan 4 secara pasti. Namun, satu hal yang pasti, tiga dari delapan penghuni pot 3 akan ditempati wakil Italia yakni Inter Milan, Lazio dan Atalanta.