TURIN – Pelatih Sampdoria, Claudio Ranieri, menilai Juventus lebih lapar ketimbang timnya pada pertandingan pekan perdana Liga Italia 2020-2021. Alhasil, Sampdoria pun takluk 0-3 dari Juventus di Allianz Stadium, Senin (21/9/2020) dini hari WIB.
Ranieri pun menyesali ketidakmampuan Sampdoria untuk setidaknya mengimbangi permainan Juventus. Juru taktik asal Italia itu tidak menyangka Il Samp –julukan Sampdoria– justru tampil lemah sehingga mempermudah kemenangan Juventus.
Pertandingan di Allianz Stadium memang menjadi panggung bagi para pemain Juventus sekaligus sang Pelatih anyar, Andrea Pirlo. Juventus yang bermain dengan formasi 3-4-1-2, mendominasi penguasaan bola sepanjang pertandingan.
Pasukan Pirlo memiliki penguasaan bola hingga 67 persen. Itu memudahkan Juventus untuk mengkreasikan berbagai serangan di pertahanan Sampdoria.
BACA JUGA: Kesan Positif Dejan Kulusevski terhadap Andrea Pirlo
Juventus bahkan mampu membuka skor pada menit ke-13. Penyerang muda Juventus, Dejan Kulusevski, membobol gawang Sampdoria. Gol itu penting untuk Kulusevski karena tercipta pada pertandingan debutnya.
Juventus berupaya untuk menggandakan keunggulan secepat mungkin. Akan tetapi, Bianconeri –julukan Juventus– baru bisa mencetak gol kedua melalui sepakan Leonardo Bonucci pada menit ke-78. Pertandingan pun ditutup dengan gol ketiga Juventus yang dibuat sang megabintang, Cristiano Ronaldo, pada menit ke-88.