3. David Alaba dari Bek kiri Menjadi Bek Tengah
Perubahan posisi David Alaba menjadi bek tengah terjadi saat Niklas Sule mengalami cedera. Hal itu Bayern untuk mencari alternatif dan mereka memindahkan Alaba dari kiri pertahan ke posisi sentral.

Alaba tak masalah. Ia bermain sama baiknya saat berada di posisi bek kiri. Bahkan Alaba dianggap sebagai bek tengah terbaik di Eropa pada saat ini.
Latar belakang dia sebagai bek kiri, juga memberi dia dan klubnya mendapatkan keuntungan. Kemampuan Alaba yang bisa mengoper membuat pelatih bisa meminta anak asuhnya membangun serangan dari belakang.
2. Alphonso Davies dari Pemain Sayap Kiri Menjadi Bek Kiri
Ketika David Alaba digeser dari bek kiri menjadi bek tengah Bayern Munich, jelas ada ruang kosong yang ditingggalkan. Dalam tim yang penuh dengan pemain sayap berbakat, Alphonso Davies yang terpilih mengisi posisi bek kiri.

Pemain berusia 19 tahun itu sangat mengesankan sebagai bek kiri. Kecepatan Davies memungkinkan dia untuk membantu penyerangan Bayern dan langsung mundur ketika timnya mendapat serangan dari lawan.
Pada musim lalu dia mencetak 3 gol dan membuat 8 assist di semua kompetisi dari posisi bek kiri. Asistensinya yang laing diingat saat dia melewati beberapa pemain saat menghajar Barcelona 8-2 di perempatfinal Liga Champions.