MARIO Gotze resmi tidak memiliki klub per 1 Juli 2020. Gotze tidak memiliki klub setelah kontraknya yang berakhir 30 Juni 2020 tidak diperpanjang klub asal Jerman, Borussia Dortmund.
Semenjak meninggalkan Bayern Munich untuk kembali ke Dortmund pada 2016, Gotze bukanlah pilihan utama di lini serang Die Borussen –julukan Dortmund. Di musim 2019-2020 saja, Gotze hanya mencatatkan 21 penampilan. Ironisnya dari 21 penampilan itu, hanya lima laga di antaranya yang dilalui Gotze dari awal pertandingan.
(Gotze saat mendapat arahan dari Klopp)
Kondisi di atas terdengar miris, mengingat playmaker 28 tahun itu memiliki karier cemerlang di awal 2010. Saat itu baru dipromosikan ke tim senior Dortmund di usia 18 tahun, ia sudah menjadi andalan pelatih Die Borussen kala itu, Jurgen Klopp. Dari 33 penampilan di Liga Jerman 2010-2011, Gotze mengoleksi enam gol sekaligus membawa Dortmund menjadi kampiun musim tersebut.
Semusim berselang Gotze juga berandil saat Dortmund menjuarai Liga Jerman 2011-2012. Kualitas Gotze semakin terlihat pada 2012-2013. Dari 44 pertandingan di semua kompetisi, pemain yang kala itu baru berusia 20 tahun mengoleksi 16 gol dan 20 assist.
Berkat bantuan Gotze juga, Dortmund melaju ke final Liga Champions 2012-2013 setelah di semifinal mengatasi Real Madrid dengan agregat 4-3. Namun, beberapa saat jelang laga final Liga Champions 2012-2013 yang mempertemukan Dortmund vs Bayern Munich digelar, Gotze membuat keputusan luar biasa.
Ia memutuskan meninggalkan Dortmund untuk membla Bayern Munich per musim 2013-2014. Sontak, keputusan itu membuat fans Dortmund kecewa karena pemain kesayangannya membelot ke klub rival. Semakin parah karena Gotze juga absen karena cedera hamstring saat Dortmund kalah 1-2 dari Bayern Munich di final Liga Champions 2012-2013 yang dilangsungkan di Wembley.
Bagaimana kiprah Gotze bersama Bayern? Di musim pertama membela Bayern, segalanya berjalan indah bagi Gotze. Ia mencetak 15 gol dan 13 assist dari 45 pertandingan di semua kompetisi bersama Die Roten –julukan Bayern, sekaligus membawa sang klub juara Liga Jerman. Pencapaian itu membuat Gotze dibawa pelatih Tim Nasional Jerman, Joachim Low, untuk mentas di Piala Dunia 2014.
Pada dua laga awal Piala Dunia 2014, Gotze dimainkan sebagai pemain utama dengan mentas sebagai winger kiri. Hasilnya pun tak buruk, yang mana Gotze mencetak satu assist saat Jerman menghajar Portugal 4-0 dan mengemas satu gol saat Die Mannschaft –julukan Jerman– bermain 2-2 kontra Ghana.
BACA JUGA: Ann-Kathrin, Model Seksi Pasangan Gotze yang Juga Geluti Dunia Tarik Suara
Setelah laga itu, Gotze hanya mentas dari bangku cadangan saat Jerman menang 1-0 atas Amerika Serikat (fase grup), Aljazair (2-1, 16 besar) dan Prancis (1-0, perempatfinal). Bahkan saat Jerman menggilas Brasil 7-1 di semifinal, Gotze sama sekali tidak diturunkan. Status pemain cadangan juga diemban Gotze saat Jerman bertemu Argentina di partai puncak.