“Saya tidak begitu mengenalnya. Kami pernah makan malam bersama, tetapi hanya sekali. Namun, saya tetap mengaguminya. Gaya sepakbola yang diusung Liverpool dan Dortmund selalu menghasilkan manfaat bagi dunia sepakbola,” ujar Pep Guardiola, sebagaimana dikutip dari Manchester Evening News, Kamis (2/7/2020).
“Dia ingin menang dan saya juga ingin menang, tetapi ketika pertandingan berakhir, rivalitas juga berakhir. Dia adalah kolega saya dan setelah karier berakhir, saya ingin memiliki hubungan yang baik dengan semua manajer (pelatih). Kami tidak terlalu dekat setiap hari, tetapi hubungan baik harus terjalin,” tutup pria berusia 49 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)