Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Klopp Sudah Punya Rencana Setelah Tinggalkan Liverpool

Hendry Kurniawan , Jurnalis-Senin, 06 April 2020 |03:21 WIB
Klopp Sudah Punya Rencana Setelah Tinggalkan Liverpool
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp (Foto: Laman resmi Liverpool)
A
A
A

LIVERPOOL – Jurgen Klopp sukses membuat Liverpool kembali menjadi salah satu tim yang disegani di dunia. Meski begitu, Klopp sadar bahwa ia tak bisa selamanya menangani Liverpool. Maka dari itu, ia pun mempersiapkan rencana ketika nanti harus berpisah dengan The Reds.

Klopp sempat diwawancara oleh media tentang berapa lama ia akan menangani Liverpool. Klopp pun memberi tahu bahwa ia tidak akan pergi dari Liverpool selama masih memiliki masa kontrak, yakni hingga 30 Juni 2024.

Baca juga: Dibantu Dana Pemerintah, Liverpool Pastikan Gaji Karyawan Aman

Jurgen Klopp

Kendati demikian, Klopp mengungkapkan bahwa ia memiliki rencana untuk vakum dari dunia sepakbola setelah pekerjaannya di Liverpool beres. Sebab, ia harus memikirkan rencana secara matang sebelum mengambil pekerjaan yang baru. Klopp menjelaskan bahwa ia bukanlah tipikal orang yang suka menjalankan pekerjaan secara setengah-setengah.

“Ya, terlihat seperti itu (akan vakum). Jika saya memutuskan sendiri bahwa saya tidak dapat melanjutkan lagi (di Liverpool), saya akan beristirahat dan pada tahun itu saya harus membuat keputusan yang pasti (soal kelanjutan kariernya),” beber Klopp, mengutip dari Talk Sport, Senin (6/4/2020).

“Saya memiliki energi absolut, namun saya punya satu masalah; Saya tidak bisa melakukannya setengah-setengah. Pilihannya adalah melakukan secara total atau tidak sama sekali. Tapi peluangnya sangat tinggi sehingga tingkat energi saya akan naik lagi (setelah istirahat satu tahun), dan kemudian saya bisa melakukan pekerjaan seperti yang saya inginkan," tandas Klopp.

Tidak hanya Klopp, sejumlah pelatih lainnya juga memilih vakum ketika selesai menangani sebuah tim. Sebut saja Massimiliano Allegri yang saat ini tak melatih tim mana pun usai kontraknya di Juventus berakhir musim panas lalu. Begitu pun dengan Josep Guardiola yang sempat vakum selama satu tahun setelah menangani Barcelona pada 2012.

(Ramdani Bur)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement