BIRMINGHAM – Aston Villa mengonfirmasi sang kapten, Jack Grealish, melanggar aturan setelah mengabaikan pedoman pemerintah Inggris untuk tetap di rumah. Grealish tertangkap pergi ke rumah seorang teman pada akhir pekan dan bertentanan dengan aturan pemerintah soal jarak sosial/fisik.
Melalui laman resmi, klub menyatakan rasa kekecewaannya dan siap mendisiplinkan sang pemain atas pelanggarannya. Grealish pun akan menerima denda dari klub dan hasilnya disumbangkan ke salah satu rumah sakit di Birmingham, Inggris.
Sementara itu, Grealish meminta maaf kepada semua pihak atas tindakan bodoh yang dilakukannya dengan melanggar aturan tetap di rumah. Ia pun merasa malu dan mengajak semua pihak untuk tidak melanggar aturan tersebut demi memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
Baca juga Grealish Dinilai Lebih Cocok Gabung Man United ketimbang Maddison
“Saya hanya ingin memberikan pesan video singkat untuk mengatakan betapa saya sangat malu dengan apa yang terjadi pada akhir pekan ini. Saya tahu ini adalah waktu yang sulit bagi semua orang saat ini terkunci di dalam ruangan begitu lama,” ungkap Grealish, mengutip dari Marca, Selasa (31/3/2020).
“Saat itu saya mendapat telefon dari seorang teman yang meminta untuk pergi ke rumahnya dan saya dengan bodohnya setuju untuk melakukannya. Saya tidak ingin ada orang melakukan kesalahan sama seperti yang saya lakukan sehingga mendesak semua orang untuk tetap di rumah,” tambahnya.
“Saya harap semua orang bisa menerima permintaan maaf saya dan bisa beralih dari ini. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita semua bisa keluar menikmati diri kita sendiri lagi setelah semua ini berakhir,” pungkasnya.
(Ramdani Bur)