“Mereka (pemerintah Italia) tidak hanya meremehkan masalah tetapi orang-orang tidak mengikuti aturan. Kami telah sampai di ambang kehancuran, saat hari ini dokter bekerja tanpa lelah,” ujar Biglia, menyadur dari Football Italia, Selasa (17/3/2020).
“Tidak hanya orang meninggal karena virus, tetapi juga dengan penyakit lain yang tidak bisa mendapatkan perawatan memadai. Karena virus corona, orang lain dikesampingkan,” imbuhnya.
Hingga saat ini, Liga Italia 2019-2020 masih ditangguhkan setelah Perdana Menteri, Giuseppe Conte menghentikan semua kegiatan olahraga mulai 10 Maret-3 April 2020. Meski begitu, masa penangguhan kemungkinan besar akan diperpanjang menilik jumlah kasus virus corona yang terus bertambah di Italia.
Okezonebola #tempatnyagilabola
(Ramdani Bur)