Jelang Hadapi Leicester, Klopp Yakin Kelelahan Tidak Akan Jadi Masalah buat Liverpool
LIVERPOOL – Liverpool akan melawan Leicester City dalam laga lanjutan pekan ke-19 Liga Inggris 2019-2020 di King Power Stadium, Jumat 27 Desember 2019, dini hari WIB. Kelelahan jadi musuh utama Liverpool jelang pertandingan itu karena mereka baru saja pulang dari Qatar setelah menjuarai Piala Dunia Klub 2019.
Liverpool baru sampai ke Liverpool pada Minggu sore waktu setempat dan sudah dihadapkan pada pertandingan kontra Leicester. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp tahu bahwa kelelahan adalah masalah utama mereka tetapi ia memiliki keyakinan pada para pemain asuhannya.
Klopp menyatakan para pemain Liverpool sekarang ada di tahap yang selalu ingin fit dalam semua pertandingan. Semangat dan antusiasme para pemain Liverpool membuat mereka mampu mengkondisikan fisik mereka agar selalu berada dalam bentuk terbaik.
BACA JUGA: Sejarah Buat Rival Liverpool Masih Punya Harapan di Liga Inggris Musim Ini
Namun, para pemain Liverpool dihadapkan pada aklimatisasi saat berada di Qatar dan pulang ke Inggris. Klopp sadar bahwa itu akan memengaruhi para pemain Liverpool tetapi ia yakin waktu libur yang dimiliki setelah pulang ke Inggris sudah cukup untuk memulihkan kondisi fisik mereka.
“Setiap kali saya bertanya kepada para pemain, kami semua berada dalam situasi saat semua orang ingin selalu fit sehingga saya tidak perlu bertanya kepada mereka. Saya tahu, hanya bisa menilai diri sendiri, perjalanan ke Qatar, dari segi tidur, sulit untuk terbiasa, bagi saya,” ujar Klopp, melansir dari laman resmi Liverpool, Rabu (25/12/2019).
“Dalam perjalanan kembali itu benar-benar normal. Sejak itu, semua baik-baik saja. Kami memiliki libur kemarin, saya cukup yakin anak-anak tidur sebanyak yang mereka bisa dan mereka akan baik-baik saja hari ini,” sambung eks juru taktik Borussia Dortmund tersebut.
“Jalan ke sana (Qatar), perubahan iklim dan semua itu benar-benar intens sehingga kami membutuhkan waktu berhari-hari (untuk terbiasa), mungkin hampir seminggu penuh, untuk membiasakan diri. Tetapi dalam perjalanan kembali dengan semua keadaan yang kami tahu selama empat tahun maka semuanya baik-baik saja,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)
