Guardiola Pesimis Man City Bisa Kejar Liverpool
MANCHESTER – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, pesimis bisa bersaing dengan Liverpool dalam perebutan gelar juara Liga Inggris 2019-2020. Sebab, torehan poin Man City kini terpaut begitu jauh dengan Liverpool sehingga Guardiola menganggap mustahil untuk bisa terkejar.
Liverpool kini memang tengah kukuh bertengger di puncak klasemen sementara Liga Inggris 2019-2020. Tim asuhan Jurgen Klopp itu berhasil mengantongi 46 poin usai tampil di 17 pertandingan pada musim ini.
BACA JUGA: Kesal dengan Jadwal Padat, Guardiola Lempar Ucapan Sarkasme ke Pengelola Liga Inggris
Sementara Man City, tim asuhan Guardiola itu kini masih menempati posisi ketiga di klasemen. The Citizen –julukan Man City– baru mengoleksi total 38 angka usai bertandingan di 18 laga Liga Inggris 2019-2020.
Melihat besarnya jarak poin dengan Liverpool, Guardiola pun berusaha untuk memasang target yang realistis. Baginya, target terpenting bagi Man City pada musim ini adalah mengamankan posisi di empat besar agar memastikan diri tampil di Liga Champions musim depan.
Pasalnya, Liverpool sendiri hingga saat ini masih menunjukkan penampilan yang begitu gemilang. Di pentas Liga Inggris 2019-2020, mereka bahkan belum menelan satu pun kekalahan. Sebanyak 16 pertandingan berakhir dengan kemenangan, sementara satu lainnya berakhir imbang. Ketangguhan Liverpool pada musim ini pun kembali dibuktikan dengan meraih gelar juara Piala Dunia Klub 2019 yang baru saja diraih setelah menumbangkan Flamengo dengan skor 1-0.
"Ketika sebuah tim memiliki 16 kemenangan dari 17 laga yang telah dijalani, tidak realistis untuk berpikir kami akan mengejar mereka. Itu tidak realistis sekarang. Kami harus berusaha memenangkan pertandingan, mengamankan (kualifikasi) Liga Champions untuk musim depan,” ujar Guardiola, sebagaimana dikutip dari Goal, Senin (23/12/2019).
“Dalam sepakbola, Anda tidak pernah tahu, bukan? Jika (Liverpool) kehilangan poin dalam beberapa pertandingan dan kami menang, menang, dan menang, saya tidak tahu. Ketika satu tim kehilangan satu pertandingan dalam 53 atau 54 laga terakhir mereka, saya tidak optimis mereka akan kehilangan empat atau lima kali dalam 10 atau 11 pertandingan karena mereka sangat kuat,” lanjut Guardiola.
“Jadi, kami harus santai dan bermain seperti ini dan kami akan melihat pada akhirnya apa yang terjadi. Semoga Leicester dapat membuat kinerja yang baik melawan Liverpool (pada Boxing Day), tetapi kami harus memikirkan permainan kami yang sangat sulit melawan Wolves, dengan Adama (Traore) dan (Raul) Jimenez,” tukasnya.
(Ramdani Bur)
