“Kami berbicara dengan Sarri berkali-kali di pagi hari. Jelas baginya, sangat sulit untuk jauh dari tim dan oleh karena itu dia ingin tahu apa pun yang terjadi, kondisi para pemain, bagaimana mereka menjalani awal liga,” ucap Martusciello, seperti dikutip dari Sky Sports, Minggu (25/8/2019).
“Kami juga berbicara dengannya sebelum pertandingan, selama jeda, dan di akhir pertandingan. Dia sangat senang dengan hasilnya, tetapi sedikit marah karena dia perfeksionis. Ketika sesuatu tidak berjalan ke arah yang diinginkan, jelas dia menjadi sedikit marah,” sambungnya.

“Dia senang dengan apa yang dilakukan para pemain di babak pertama dan di atas semua itu dia sangat senang dengan bagaimana tim menghadapi momen sulit di permainan. Maksud saya ketika Parma bermain lebih agresif, dan kami berjuang secara fisik, tim melawan kesulitan itu dan itu reaksi itu tidak banyak dimiliki tim lain,” imbuhnya.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Liga Italia 2019-2020, Sabtu 24 Agustus
Sarri sendiri memang absen mendampingi Juve di pertandingan perdana Liga Italia 2019-2020 melawan Parma. Ya, mantan pelatih Napoli dan Chelsea tersebut masih dalam proses pemulihan sakit pneumonia atau biasa dikenal paru-paru basah.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)