5 Pemain Bintang yang Layak Tembus Starting XI PFA Team of the Year
ASOSIASI Pesepakbola Profesional (PFA) pada Kamis 25 April 2019 mengumumkan 11 pemain terbaik di Liga Inggris 2018-2019. Dalam pola 4-3-3, pemain-pemain Manchester City dan Liverpool mendominasi.
Man Ciy mengirimkan enam wakil, yakni Ederson Moraes, Aymeric Laporte, Fernandinho, Bernardo Silva, Raheem Sterling dan Sergio Aguero. Sementara Liverpool diwakilkan Trent Alexander-Arnold, Andrew Robertson, Virgil van Dijk dan Sadio Mane.
Hanya Paul Pogba (Manchester United) yang bersatus sebagai pemain non-Liverpool dan Man City. Meski sudah dihuni pemain-pemain berkelas di atas, ada beberapa personel top yang sebenarnya layak bercokol, namun gagal masuk tim impian. Siapa saja?
Berikut 5 pemain bintang yang gagal tembus starting XI PFA Team of the Year
5. Mohamed Salah (Liverpool)
Koleksi gol Salah di Liga Inggris 2018-2019 memang tidak sedahsyat musimi lalu. Akan tetapi, winger berpaspor Mesir itu masih tampil tajam dengan koleksi 19 gol. Bahkan koleksi 19 gol itu membuat Salah berstatus top skor sementara, bersama Aguero dan Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal).
Dalam pola 4-3-3 yang baru saja diumumkan PFA, Salah kalah bersaing dengan Sterling. Sterling sendiri juga tampil apik. Dari 31 pertandingan, pesepakbola keturunan Jamaika itu mengoleksi 17 gol dan 12 assist. Ia hanya kalah dua gol dari Salah, namun unggul dua assist dari sang pesaing.
4. Alisson Becker (Liverpool)
Meski ini merupakan musim pertama membela Liverpool, Alisson tampil luar biasa. Kiper 26 tahun itu hanya kebobolan 20 kali dari 35 pertandingan di Liga Inggris 2018-2019. Dari 35 pertandingan itu, kiper Tim Nasional (Timnas) Brasil itu mencatatkan 18 clean sheet.
Jumlah kebobolan Alisson bahkan lebih baik dari Ederson yang berstatus sebagai kiper terbaik versi PFA Team of the Year. Rekan senegara Alisson itu kemasukan 22 kali dari 35 pertandingan. Hanya saja, jumlah clean sheet Ederson identik dengan Alisson.
3. Aaron Wan-Bissaka (Crystal Palace)
Wan-Bissaka tampil prima bersama Palace musim ini. Selain kukuh dalam bertahan, pemain yang biasa mentas sebagai fullback kanan itu tampil apik saat membantu serangan.
Tercatat musim ini, Wan-Bissaka mampu mengoleksi dua assist dari 32 pertandingan. Hanya saja, kepiawaian Wan-Bissakan tertutupi pesona Alexander-Arnold (Liverpool) yang berusia lebih muda satu tahun darinya. Musim ini, Alexander-Arnold mengoleksi satu gol dan delapan assist dari 26 pertandingan Liga Inggris 2018-2019.
2. Christian Eriksen (Tottenham Hotspur)
Eriksen kalah bersaing dari Paul Pogba dan Bernardo Silva dalam memperebutkan satu posisi di lini tengah. Padahal, gelandang asal Denmark itu tampil prima bersama The Lilywhites –julukan Tottenham – musim ini.
Dari 32 pertandingan di Liga Inggris 2018-2019, Eriksen mengoleksi tujuh gol dan 12 assist. Catatan itu masih lebih baik ketimbang Bernardo Silva yang hanya mendulang tujuh gol dan delapan assist dari 33 pertandingan. Karena itu, Eriksen dinilai cukup layak untuk mengisi tim saat ini.
1. Eden Hazard (Chelsea)
Tidak bisa dibayangkan jika Chelsea tak dibela Hazard musim ini. Winger berpaspor Belgia itu selalu memberikan perbedaan bagi permainan The Blues –julukan Chelsea. Dari 34 pertandingan di Liga Inggris 2018-2019, winger 28 tahun itu mengoleksi 16 gol dan 13 assist.
Akan tetapi, koleksi gol dan assist Hazard yang menembus dua digit belum cukup membuatnya mengisi posisi winger kiri dalam formasi keluaran PFA Team of the Year. Hazard kalah bersaing dari Mane yang mengoleksi 18 gol dan dua assist bersama Liverpool musim ini.
(Ramdani Bur)
