MANCHESTER United tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhirnya di semua kompetisi musim 2018-2019. Catatan impresif itu tak terlepas dari tangan dingin juru taktik interim Man United, Ole Gunnar Solskjaer.
Keputusan manajemen Man United yang memilih Solskjaer untuk menggantikan Jose Mourinho di pertengahan musim ini terbukti tepat. Berikut lima kunci sukses Solskjaer bersama Man United, dikutip dari Sportskeeda, Selasa (22/1/2019).
5. Pemilihan Pemain

Pada era Mourinho sangat jarang sekali Man United memakai komposisi pemain yang sama dalam beberapa pertandingan. Hal itu membuat tak adanya chemistry antara pemain sehingga penampilan pun jadi tak maksimal.
Sementara itu, Solskjaer memainkan komposisi pemain yang kurang lebih sama dalam tujuh pertandingan terakhir. Memang terkadang ada beberapa pergantian pemain tetapi itu lebih dikarenakan faktor cedera. Pemilihan pemain Solskjaer yang kurang lebih sama di tiap pertandingan telah membuat permainan Man United terus membaik dibandingkan era Mourinho.
4. Perkembangan Pemain

Solskjaer memberikan ruang kepada para pemain Man United untuk berkembang dalam sistem permainan yang diterapkannya. Hal itu tak didapatkan di era Mourinho, yang mana pelatih berpaspor Portugal itu justru kerap mengeluhkan kualitas para pemainnya. Keluhan itu disinyalir membuat permainan Man United jadi semakin menurun di setiap pertandingannya.
3. Stabilitas di Lini Tengah

Solskjaer mempercayakan lini tengah Man United kepada Nemanja Matic, Ander Herrera dan Paul Pogba. Ketiga pemain itu jadi penyeimbang bagi permainan Man United ketika menyerang dan bertahan.
Pogba ditugaskan untuk lebih maju ke depan dengan tujuan mempertajam serangan. Sementara itu, Matic dan Herrera akan menjaga kedalaman pertahanan Man untied sehingga tak mudah ditembus lawan. Performa apik dari tiga pemain itu meningkatkan kualitas lini tengah Man United sehingga tujuh pertandingan bisa dilalui tanpa kekalahan.
2. Kebebasan Bermain

Keperkasaan Man United dalam tujuh pertandingan terakhir tak lain dikarenakan keputusan Solskjaer yang memberi kebebasan kepada pemainnya. Man United sejatinya memiliki pemain yang bertalenta dan berkualitas, tetapi saat era Mourinho mereka tak diberi kebebasan bermain sehingga penampilannya cenderung monoton. Hal berbeda diterapkan Solskjaer dan itu terbukti ampuh. Bukti paling nyata ialah meningkatnya penampilan Pogba saat ini, sedangkan hal sebaliknya terjadi di era Mourinho.
1. Gaya Bermain

Solskjaer mengembalikan gaya bermain menyerang Man United dalam tujuh pertandingan terakhir. Hasilnya Man United tak terkalahkan hingga saat ini bersama Solskjaer. Penampilan Man United sekarang ini sekaligus menepis anggapan bahwa para pemain The Red Devils -julukan Man United- musim ini tidaklah berkualitas.
Man United sejatinya memiliki para pemain yang berkualitas tinggi tetapi tak dimanfaatkan dengan maksimal di era Mourinho. Man United sekarang bisa berharap masuk ke posisi empat besar dengan penampilan impresif mereka bersama Solskjaer.
(Andika Pratama)