MALANG – Bek Arema FC, Hamka Hamzah, kesal dirinya dituduh terlibat dalam pengaturan skor laga leg I final Piala AFF 2010 yang mempertemukan Tim Nasional (Timnas) Indonesia vs Malaysia. Bek 34 tahun itu mengaku akan melaporkan netizen yang telah menuduh dirinya ke pihak kepolisian.
Sebab, dalam pandangan eks bek Persija Jakarta itu, para netizen telah menuduh dirinya tanpa menggunakan bukti. Sekadar diketahui, dalam beberapa hari terakhir isu pengaturan skor final Piala AFF 2010 kembali mencuat.

Isu itu kembali muncul setelah jadi topik pembahasan di salah satu acara yang dipandu Najwa Shihab pada Rabu 19 Desember 2018 malam WIB. Dalam acara tersebut, Najwa mengundang manajer Timnas Indonesia di Piala AFF 2010, Andi Darussalam Tabusala, Menpora Imam Nahrawi dan Kapolri Tito Karnavian.
Dalam diskusi itu, Andi mengaku ada indikasi pengaturan skor partai final tersebut. Ia mengaku baru mengetahui indikasi pengaturan skor satu tahun setelah final, atau tepatnya pada 2011.
BACA JUGA: Maman Merasa Difitnah Usai Dituding Terlibat Pengaturan Skor
Pria asal Makassar itu mendapatkan kabar setelah berbicang dengan salah satu bandar judi asal Malaysia. Dalam pengakuan bandar judi itu, ada beberapa pemain Indonesia yang terkena suap agar mengalah di laga penuh gengsi tersebut.
Hamka yang turun dalam laga yang berakhir 3-0 untuk kemenangan tuan rumah Malaysia pun mendapatkan serangan dari netizen. Karena itu, kesal tidak melakukan tindak pengaturan skor, Hamka siap melaporkan netizen yang telah menuduhnya.
“Apabila tidak ada bukti siap-siap saja sampai harta habis pun saya siap (cari). Masyarakat kita ini hanya melihat judul (berita), jarang membaca sampai habis," kata Hamka mengutip dari Goal Indonesia, Jumat (21/12/2018).

"Kalau tidak ada bukti, saya akan cari kalian yang akun gembok, saya sudah capture yang sangat parah dalam berkomentar. Saya siapkan habis harta untuk mencari kalian, aparat ada di mana-mana," tutup pemain yang sempat menjadi pemain belakang andalan Persik Kediri itu.
(Ramdani Bur)