LIVERPOOL – Big match yang mempertemukan antara Liverpool melawan Manchester City pada laga lanjutan Liga Inggris 2018-2019 yang berlangsung di Stadion Anfield, Minggu (7/10/2018) berlangsung dengan sengit. Alhasil, pada babak pertama pertandingan tersebut tak ada satu pun gol yang tercipta dari kedua tim.
Jalannya Pertandingan:
Babak Pertama:
Liverpool yang tampil di hadapan publik sendiri sangat terlihat ingin langsung mengambil alih permainan sejak peluit pertama dibunyikan. Akan tetapi, pada kenyataannya justru Man City lah yang mendapatkan kesempatan untuk menyerang pertama kali.
Meski begitu, The Reds –julukan Liverpool– mampu langsung menyerang balik. Tim asuhan Jurgen Klopp itu mencoba berbagai cara untuk memecah lini pertahanan Man City yang begitu ketat. Karena bek tengah Man City, yakni John Stones dan Aymeric Laporte, bermain cukup baik di babak pertama tersebut.
Hingga waktu menunjukkan pertandingan sudah berjalan 20 menit, kedua tim masih tampak kesulitan untuk mencetak gol. Bahkan, baik Liverpool dan Man City tak memiliki kesempatan untuk membuat tembakan yang mengarah tepat ke arah gawang.
Permainan antara Liverpool melawan The Citizens –julukan Man City– lebih banyak bermain di area tengah lapangan. Jumlah perolehan penguasaan bola antara kedua tim papan atas klasemen sementara Liga Inggris 2018-2019 itu pun tak terlalu berbeda.
Akan tetapi pada 10 menit babak pertama ingin berakhir, tim tuan rumah tampak bermain bertahan. Hal tersebut karena Man City bermain sangat menekan sehingga mau tak mau Liverpool pun sedikit tertekan di lini belakangnya.
Tak ayal, karena saking ketatnya laga di babak pertama tersebut, kedua tim tak bisa mencuri gol dari pihak lawan. Hasil 0-0 pun menghiasi papan skor di Stadion Anfield pada laga tersebut.
Babak Kedua:
Memasuki babak kedua, permainan tak terlalu banyak berubah. Kedua tim masih bermain dengan permainan terbuka sehingga cukup banyak peluang yang tercipta, baik itu bagi Liverpool ataupun Man City.
Meski banyak mendapatkan peluang, hasil pada laga tersebut tetap tak berubah. Buruknya penyelesaian akhir disinyalir menjadi alasan mengapa Liverpool dan Man City selalu gagal untuk mencetak gol.
Pergantian pemain pun dilakukan oleh pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, dan juru taktik Man City, Josep Guardiola, pada lini serang mereka. Seperti Liverpool menurunkan Sturridge yang mengantikan Firmino. Lalu Man City yang memainkan Sane dan Gabriel Jesus untuk digantikan dengan Aguero dan Stertling.
Akan tetapi, pergantian para pemain penyerang dari kedua tim ternyata tak begitu berpengaruh besar terhadap jalannya pertandingan yang berlangsung di Anfield Stadium tersebut. Lagi-lagi permainan justru lebih banyak bermain di lini tengah lapangan.
Sebenarnya, Man City mendapatkan peluang emas di 10 menit pertandingan ingin berakhir. Pasalnya, tim asuhan Guardiola itu dihadiahi tendangan penalti oleh wasit karena Van Dijk melanggar Sane di kotak terlarang. Namun, Mahrez yang dipercaya untuk mengeksekusi tendangan tersebut gagal mendaratkan bola ke gawang Liverpool. Tendangan mantan pemain Leicester City itu justru melambung jauh di atas mistar gawang.
Peluang emas Mahrez itu menjadi satu-satunya kejadian yang menarik di sisa pertandingan antara Liverpool vs Man City. Tak lama, wasit pun meniupkan peluit panjang pertanda pertandingan berakhir. Skor 0-0 tetap tidak berubah sejak awal laga.
Berikut susunan pemain:
LIVERPOOL (4-3-3): Alisson; Joe Gomez, Dejan Lovren, Virgil van Dijk, Andrew Robertson; Jordan Henderson, James Milner, Georginio Wijnaldum; Mohamed Salah, Roberto Firmino, Sadio Mane.
MANCHESTER CITY (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, John Stones, Aymeric Laporte, Benjamin Mendy; Bernardo Silva, Fernandinho, David Silva; Riyad Mahrez, Sergio Aguero, Raheem Sterling.
(Bagas Abdiel)