MANCHESTER – Penggawa Man United, Marcos Rojo, mengaku telah berbicara secara blak-blakan kepada sang pelatih, Jose Mourinho pada akhir musim ini. Ia mengadakan pembicaraan tatap muka secara langsung bersama Mourinho karena kurangnya waktu bermain.
Pemain berusia 28 tahun itu tercatat hanya tampil 12 kali secara keseluruhan bersama Setan Merah –julukan Man United- sepanjang musim 2017-2018. Dari penampilannya tersebut, Rojo tercatat hanya delapan kali tampil sebagai starting XI.
Tak pelak dengan kekecewaan tersebut, Rojo yang tengah menjalani tugas internasionalnya bersama Argentina dikabarkan akan hengkang. Salah satu isu yang berkembang adalah Rojo akan kembali ke mantan timnya yakni Spartak Moskow atau ke Sporting Lisbon.
Baca juga Belum Temui Titik Terang Rekrut Jorginho, Man City Incar Kovacic
Akan tetapi, sebelum semua keputusan diambil sebelah pihak, Rojo secara terang-terangan melakukan protes kepada Mourinho. Dengan rasa takut, pemain berposisi bek itu akhirnya mendapatkan jawaban jelas dari pelatih berpaspor Portugal itu.
“Saya tidak bisa menyalahkan dia (Mourinho), tetapi pada akhir musim, dengan rasa takut, saya pergi berbicara dengannya dan saya mencoba menanyakan kepadanya apa yang sedang terjadi,” ungkap Rojo, mengutip dari Sportsmole, Minggu (10/6/2018).
“Dia memberitahu saya ada beberapa situasi yang mirip dengan posisi saya. Dan dia akan menempatkan orang yang lebih baik,” tambahnya.
Rojo saat in telah menandatangani perpanjangan kontrak di Old Trafford pada Maret 2018 untuk membuatnya terikat hingga 2021. Namun, kurangnya waktu bermain membuat Rojo harus membuat keputusan jelas terkait kariernya tersebut.
(Fetra Hariandja)