LOUIS van Gaal masih kecewa terhadap pemecatan yang dilakukan Manchester United terhadapnya. LvG –sapaan akrab Van Gaal– menilai cara Man United menyingkirkannya dari Stadion Old Trafford sangatlah tidak elegan.
Pelatih berpaspor Belanda itu ditunjuk sebagai pelatih Manchester Merah pada 2014-2015. Di musim pertamanya, mantan pelatih Bayern Munich itu membawa Wayne Rooney dan kawan-kawan finis di posisi empat Liga Inggris dan melaju ke Liga Champions.
Di musim keduanya atau 2015-2016, Man United hanya menyelesaikan kompetisi di tangga kelima dan tersingkir di Fase Grup Liga Champions. Meski menjuarai Piala FA, pencapaian itu dianggap manajemen Man United belumlah memuaskan.
BACA JUGA: TERUNGKAP! Karena Masalah Gaji, Liverpool Batal Boyong Cristiano Ronaldo pada 2003
Alhasil, Van Gaal yang masih memiliki kontrak satu tahun, diberhentikan dari masa baktinya sebagai juru taktik Setan Merah. Posisinya digantikan sang mantan asisten semasa menjabat pelatih Barcelona dalam kurun 1997-2000, Jose Mourinho.
“Cara Manchester United melakukan transfer Mourinho sama sekali tidak elegan. Hasilnya, saya pun dipecat,” kata Van Gaal mengutip dari Daily Mail, Senin (16/10/2017).
BACA JUGA: Miliki Peran Krusial, Schalke Enggan Lepas Goretzka ke Man United
Bersama Mourinho, prestasi Man United mengalami perbaikan. Di musim perdananya pada 2016-2017, Man United meraih treble mini (Community Shield, Piala Liga Inggris dan Liga Eropa). Sementara di musim ini, Man United bercokol di posisi dua Liga Inggris 2017-2018 plus menduduki puncak Grup A Liga Champions 2017-2018.
(Ramdani Bur)