Pelajaran Berharga Elang Qasioun untuk Indonesia
JAKARTA – Kekalahan 2-0 dari Suriah menjadi modal negatif Tim Nasional (Timnas) Indonesia untuk mengikuti Piala AFF 2014 di Vietnam. Pelajaran berharga dari Elang Qasioun -julukan Suriah- patut dijadikan evaluasi Alfred Riedl untuk anak-anak asuhnya.
Pasalnya pertahanan Indonesia beberapa kali dengan mudahnya dilewati oleh para pemain Suriah. Omar Khrbin menjadi pemain Suriah yang paling membahayakan Indonesia, ia juga mencetak dwigol Suriah pada pertandingan ini di babak pertama dan kedua.
Babak Pertama
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Alfred Riedl melakukan beberapa perubahan pemain dalam strategi 4-2-3-1 yang digunakannya. Evan Dimas kali ini dibangkucadangkan, dan digantikan oleh Boas Solossa yang berdiri di belakang Sergio Van Dijk.
Laga baru berjalan empat menit, gawang Indonesia yang dikawal Kurnia Meiga Hermansyah sudah harus kebobolan oleh Suriah. Adalah Omar Khrbin yang mencetak gol memanfaatkan kelengahan di lini belakang Indonesia. 1-0 untuk tim tamu.
