BOJONEGORO - Persibo Bojonegoro sudah tidak gelisah lagi dengan posisi di klasemen akhir Indonesian Premier League (IPL). Finish di urutan berapa pun, Persibo sudah tidak peduli karena telah menyabet gelar membanggakan yakni juara Piala Indonesia.
Pertandingan terakhir di kandang PSMS Medan sudah bukan lagi pertandingan krusial. Pilihan pemain yang diturunkan pelatih Paulo Camargo di Medan sama sekali menggambarkan sebuah tim yang bernafsu atau peduli dengan posisi di klasemen akhir.
Pilihan Persibo yang memilih konsentrasi ke final Piala Indonesia telah dilunasi dengan mengangkat trofi juara setelah mengalahkan Semen padang akhir pecan lalu. Kini Laskar Angling Dharma boleh mengklaim musim ini paling fenomenal selama kiprah klub di blantika sepakbola Indonesia.
Persibo kini bukan lagi tim ayam sayur yang dipandang sebelah mata oleh klub-klub yang lebih berpengalaman. Satu gelar Piala Indonesia membuat tim Oranye lebih percaya diri menatap masa depan. Persibo yakin prestasi ini bakal memberikan imbas positif bagi persepakbolaan Bojonegoro.
Penasehat Persibo Bojonegoro Taufik Risnendar mengatakan Persibo telah mencapai awal bagus dalam pengembangan sepakbola Bojonegoro. Paling tidak, gelar juara IPL bakal membuat bakat-bakat lokal Persibo menjadi lebih bergairah dan tertantang.
“Juara Piala Indonesia maknanya sangat besar. Ini musim yang fenomenal untuk Persibo dan patut diberi apresiasi. Semoga gelar ini tidak membuat Persibo cepat puas, namun justru harus lebih tertantang untuk meraih prestasi yang lebih tinggi,” ujar Taufik.
Persibo tak menunggu lama untuk mendapatkan gelar bergengsi. Setelah trofi ‘kelas dua’ juara Divisi Utama dua tahun silam, Persibo sudah mengoleksi trofi Piala Indonesia hanya dalam waktu dua musim. Uniknya, trofi justru datang ketika Persibo dililit krisis keuangan dan pemain mengalami keterlambatan gaji.
Menjadi juara dalam kondisi terjepit, menurut Taufik juga patut mendapatkan penghargaan. Itu sebagai bukti pemain masih bekerja keras demi nama klub maupun supporter walau mereka mengalami keterlambatan gaji. “Jadi, menurut saya gelar itu lebih terasa luar biasa,” ujarnya.
Taufik berharap pemain-pemain muda Persibo menjadi prioritas untuk dipertahankan. Dia menilai konsep yang dijalankan Paulo Camargo dengan memercayai pemain muda sudah sangat tepat dan harus tetap dipertahankan.
(Muhammad Indra Nugraha)