ROMA – Beberapa pihak terkait skandal Calciopoli telah mengadakan pertemuan untuk membicarakan masalah ini. Namun, sayang pertemuan yang berlangsung selama empat jam itu urung berakhir dengan kata perdamaian.
Pertemuan tersebut berlangsung Rabu (14/12/2011) waktu setempat di gedung CONI (Komite Olahraga Italia) dipimpin oleh chief CONI Gianni Petrucci. Hal itu dilakukan karena Juventus memulai melakukan proses banding setelah si Nyonya Tua terdegradasi ke Serie B lima tahun lalu. Bukan itu saja, Juve juga kehilangan dua scudetto, di mana salah satunya diserahkan kepada Inter Milan.
Hadir di pertemuan tersebut diantaranya Presiden Juventus, Andrea Agnelli dan rivalnya dari Inter Milan Massimo Moratti. Selain itu ada juga Presiden Milan Adriano Galliani, Diego Della valle dari Fiorentina, Chief Napoli, Aurelio De Laurentiis, dan Presiden Federasi Sepakbola Italia, Giancarlo Abete.
“Ini adalah pertemuan yang panjang, bersahabat, dan benar. Tapi saya harus jujur dan tulus, bahwa Calciopoli masih sangat panas sehingga tidak ada yang berubah dengan pendirian mereka tentang masalah ini,” ujar Petrucci, seperti dilansir Football-Italia, Kamis (15/12/2011).
“Ada banyak niat baik, tapi tidak ada hasil yang diperoleh. Saya harus memikirkan lebih hati-hati lagi jika ingin mengadakan pertemuan lagi,” sambungnya.
Padahal Petrucci berharap dia akan bisa tidur nyenyak tanpa masalah setelah pertemuan ini terjadi. Tetapi hal itu membuatnya justru mengerutkan kening. Bahkan dia mengaku hasilnya mengecewakan dan lebih buruk dari apa yang diperkirakannya.
Sedangkan menurut Abete selaku presiden FIGC juga mengungkapkan hasil dari pertemuan itu dan menganggap para pihak terkait masih saling ngotot dengan pendiriannya masing-masing. “Tidak ada perubahan. Meskipun segala upaya telah dilakukan, tapi tampaknya sulit menyembuhkan sakit hati,” ujar Abete.
Sedangkan Della Valle, perwakilan dari Fiorentina mengakui pertemuan ini adalah pertemuan sipil, tapi sayangnya tidak ada yang merubah pendapat masing-masing.
Sementara Moratti juga enggan memberikan keterangan lebih jelas lagi mengenai pertemuan tersebut. Dia hanya mengatakan: “Semua pertemuan bisa menjadi konstruktif dan segalanya bisa menjadi berguna,”
Agnelli sendiri selaku pihak yang dirugikan tidak meninggalkan komentar sama sekali mengenai pertemuan tersebut. Tapi sedianya orang nomor satu di Juventus itu akan menggelar konferensi pers mengenai hal ini.
(A. Firdaus)