Prestasi ini tiga kali diraih pria berdarah Ambon tersebut. Tahamata juara Liga Belanda pada 1976-1977, dan 1978-1979, dan 1979-1980.
Sayangnya, ia tidak meraih prestasi bersama Ajax di level Eropa. Namun, tiga trofi Liga Belanda plus satu KNVB Cup sudah cukup untuk menjadikan Om Simon -sapaan akrabnya- sebagai legenda.
Sumbangsih terbesar Tahamata buat Ajax bukan soal trofi melainkan pengembangan pemain muda di akademi. Cukup banyak pemain yang pernah merasakan tangan dinginnya pada era 2004-2009 dan 2014-2024.
Itulah tiga prestasi Simon Tahamata yang baru ditunjuk jadi head of scouting Timnas Indonesia. Semoga tangan dinginnya juga menular ke Skuad Garuda.
(Wikanto Arungbudoyo)