PATRICK Kluivert dipastikan membawa Ragnar Oratmangoen ke Australia sekalipun absen melawan Timnas Australia karena akumulasi kartu. Kabar itu disampaikan Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, saat berbincang dengan pengamat sepakbola Tanah Air, Haris Pardede.
Dalam obrolan di channel YouTube Arya Sinulingga, Bung Harpa -sapaan akrab Haris Pardede- mendapat bocoran bahwa Ragnar Oratmangoen tetap dibawa ke Australia sekalipun absen menghadapi Socceroos -julukan Timnas Australia- pada Kamis, 20 Maret 2025.
“Ragnar Oratmangoen tak bisa main karena akumulasi kartu, begitu juga dengan Justin Hubner yang kartu merah lawan Arab Saudi. Walaupun nanti Ragnar Oratmangoen tetap ke Australia, saya tahu bang,” kata Bung Harpa kepada Arya Sinulingga, Okezone mengutip dari channel YouTube Arya Sinulingga.
Arya pun tidak membantah pernyataan Bung Harpa. Ia mengatakan Ragnar Oratmangoen tetap dibawa ke Australia agar ikut berlatih bersama pemain lain. Terlebih Ragnar Oratmangoen bisa bermain saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa, 25 Maret 2025.
Betul, jadi Ragnar (tetap dibawa ke Australia) supaya tetap latihan tiga sampai empat hari dengan pemain lain. Soalnya Ragnar bisa main lawan Bahrain.,” kata Arya.
Bicara pemain di posisi depan Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen merupakan yang terbaik. Saat melawan Bahrain, Ragnar Oratmangoen memiliki rekan baru di lini depan Timnas Indonesia atas nama Ole Romeny.
Sekarang menarik menanti siapa saja 27 pemain yang dipanggil Patrick Kluivert untuk laga melawan Australia dan Bahrain. Pemain yang tengah dikebut proses naturalisasinya, Emil Audero, Dean James dan Joey Pelupessy diharapkan sudah bisa turun saat Timnas Indonesia menghadapi Australia.
Dalam laga Maret 2025, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert mengincar empat angka. Meski begitu, potensi menyapu bersih dua laga Maret 2025 menjadi kemenangan juga terbuka.
Sebab, secara materi pemain Timnas Indonesia tidak kalah dari Australia dan Bahrain. Jika enam poin disabet pada Maret 2025, peluang Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026 semakin terbuka.
Sampai matchday keenam Grup C, Timnas Indonesia duduk di posisi tiga dengan enam angka. Timnas Indonesia hanya terpaut satu angka dari Australia di posisi dua, atau batas akhir tim yang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
(Ramdani Bur)