“PSSI akan terus mendukung profesionalisme dan perlindungan terhadap klub sepakbola, pemain dan pelatih,” tegas pria berusia 54 tahun itu.
NDRC memiliki tugas untuk mewujudkan pemenuhan hak-hak yang dimiliki oleh pesepakbola dan pelatih sepak bola profesional. PSSI juga memiliki komite yang bertugas untuk mengawasi putusan yang telah dikeluarkan oleh NDRC Indonesia dilaksanakan oleh para klub, pemain atau pelatih yang terkait, apabila putusan tersebut tidak dipatuhi oleh pihak yang terkait maka akan memberikan sanksi yang sesuai.
NDRC Indonesia sebenarnya sudah berdiri sejak 2019 dan sampai akhir periode pertamanya pada 2023 telah menyelesaikan hampir 200 perkara. NDRC Indonesia berdiri sebagai bagian Pilot Project FIFA bersama dengan Slowakia, Malaysia dan Kosta Rika.
Pengakuan ini membuat PSSI menjadi satu-satunya federasi sepakbola Asia yang berhasil memperoleh status tersebut dari FIFA. Ada empat negara lain yang menerima pengakuan tersebut, yaitu Federasi Sepak Bola Belgia (RBFA), Asosiasi Sepak Bola Inggris (The FA), Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), dan Aosiasi Sepak Bola Irlandia (FAI).
(Wikanto Arungbudoyo)