Dari sini, nasib Eric Djemba-Djemba semakin tak jelas. Dirinya ibarat kutu loncat yang berpindah-pindah tim di berbagai negara seperti Odense (Denmark), Hapoel Tel Aviv (Israel), Partizan (Serbia), St Mirren (Skotlandia), dan Chennaiyin FC (China).
Menariknya, setelah dari China, pemain yang berposisi sebagai gelandang itu kemudian mendarat ke Indonesia dengan bergabung ke Persebaya Surabaya era dualisme PSSI. Namun karena adanya dualisme itu, kompetisi pun diberhentikan imbas dari PSSI yang dibekukan.
Hal ini membuat Djemba-Djemba luntang-lantung di Indonesia. Demi menyambung hidup, dirinya pun memilih untuk bermain sepakbola antar kampung (tarkam) bersama tim Persewangi Banyuwangi. Setelahnya, ia sempat bermain di tim amatir Prancis, Voltigeurs de Chateaubriant.
Eric Djemba-Djemba pensiun pada tahun 2020 lalu. Sebagai mantan pemain Manchester United, dirinya masih menjaga hubungan baik dengan tim meski karirnya di Old Trafford tak berjalan baik. Ia pun kerap mengikuti laga eksibisi dengan membela Manchester United Legends.
Itulah kisah miris Eric Djemba-Djemba, mantan pemain Manchester United dan Persebaya Surabaya yang kini hidup melarat.
(Rivan Nasri Rachman)
