MEDIA Korea Selatan, Osen sebut Pratama Arhan sebagai pemain debutan K-League terburuk. Hal ini terjadi usai Arhan diganjar kartu merah sesaat setelah ia masuk ke lapangan.
Bertanding menghadapi Jeju United di Jeju World Cup Stadium, Minggu (26/05/2024), Suwon FC memasukkan nama Pratama Arhan daftar daftar skuad yang akan dimainkan. Meski begitu, Arhan memulainya dari bangku cadangan.
Pratama Arhan baru masuk ke lapangan pada menit ke-73 untuk menggantikan Jeong Dong-ho. Masuknya Arhan bertujuan agar Suwon FC mampu menyamakan kedudukan setelah mereka tertinggal 1-0 di babak pertama.
Bukannya untung malah buntung, itulah kata yang dapat menggambarkan Suwon FC di laga itu. Memasukkan Arhan untuk dapat membantu mencetak gol, eks pemain PSIS Semarang itu justru segera kembali keluar lapangan setelah diganjar kartu merah langsung oleh wasit.
Satu menit setelah masuk ke lapangan, Pratama Arhan terbukti menginjak kaki Lim Chang-woo secara berbahaya. Tepat tiga menit setelah ia masuk, Arhan pun akhirnya harus diusir kembali ke ruang ganti.
Kartu merah yang didapat oleh Pratama Arhan dengan cepat menjadi buah bibir di Korea Selatan. Media asal Korea, Osen bahkan tidak segan menyebut Arhan sebagai salah satu debutan terburuk di K-League karena diganjar kartu merah tiga menit setelah ia masuk.