Parahnya lagi, mereka sampai menyerang akun sosial Guinea Khatulistiwa. Padahal, Guinea Khatulistiwa ini merupakan negara berbeda dengan Guinea yang menghadapi Timnas Indonesia di playoff Olimpiade Paris 2024.
“Usai pertandingan, sekelompok suporter antusias di Indonesia "menyerang" akun Instagram Federasi Sepakbola Guinea dan halaman pribadi beberapa pemain Guinea U-23 dengan kata-kata rasis” tulis Soha.vn dalam pemberitaannya.
“Alih-alih mengikuti imbauan PSSI, kelompok ekstremis di Indonesia justru terus melontarkan komentar rasis,” tulis Soha.vn.
“Yang lebih parah lagi, mereka juga melakukan kesalahan ketika “menyerang” akun Guinea Khatulistiwa, yang tidak ada hubungannya dengan Federasi Sepakbola Guinea karena ini adalah dua negara yang sangat berbeda,” sambungnya.
(Wikanto Arungbudoyo)
