BARCELONA – Presiden Barcelona, Joan Laporta, menegaskan pihaknya tak iri Real Madrid dikabarkan telah sukses mendapatkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG). Bahkan menurutnya, kehadiran sang pemain bukan merupakan hadiah bagi sang rival dan justru bakal menjadi masalah.
Sebagaimana diketahui, Mbappe santer dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Madrid untuk pindah pada musim panas mendatang. Ia bergabung secara gratis setelah kontraknya habis dengan PSG pada Juni 2024.
Mendapatkan pemain bintang tanpa mengeluarkan biaya perekrutan sepeser pun jelas menjadi sebuah keuntungan bagi Los Blancos. Di sisi lain, hal itu mungkin bisa menimbulkan kecemburuan di kalangan fans Barcelona.
Akan tetapi, Laporta menegaskan Blaugrana sama sekali tak iri dengan kedatangan Mbappe ke kubu sang rival bebuyutan. Ia juga tak yakin para penggemar sang raksasa Catalan menginginkan pemain berusia 25 tahun itu.
"Tidak sama sekali, tidak sama sekali (apakah Barcelona iri dengan Mbappe yang pergi ke Madrid). Selain itu, saya tidak tahu apakah mereka mau atau tidak. Kita lihat saja nanti,” kata Laporta dilansir dari Daily Star, Jumat (22/3/2024).
Bahkan, Laporta menilai kehadiran Mbappe bukanlah sebuah hadiah bagi tim asuhan Carlo Ancelotti itu. Justru menurutnya, pemain kelahiran Bondy itu akan menimbulkan masalah baru untuk mereka karena akan mengganggu keseimbangan tim yang ada.
“Tidak, saya punya intuisi. Mereka punya masalah di sana. Anda harus menjual pemain (jika Mbappe tiba), bukan? Karena keduanya tidak akan bermain di tempat yang sama dan mereka juga merupakan pemain yang sangat menonjol,” jelas Laporta.