MANCHESTER – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola cuma bisa pasrah karena harus kembali bertemu rajanya Eropa, yakni Real Madrid di perempatfinal Liga Champions 2023-2024. Ia pun merasa laga melawan Madrid seperti sudah menjadi tradisi lantaran tiga musim beruntun The Citizens –julukan Man City– selalu melawan tim yang sudah mengantongi 14 trofi Liga Champions tersebut.
Ya, dalam undian babak perempatfinal Liga Champions 2023-2024 yang digelar Jumat 15 Maret 2024, Man City kembali dipertemukan dengan Madrid. Ini menjadi pertemuan keempat keduanya dalam lima musim terakhir, di mana tiga di antaranya terjadi dalam tiga musim berturut-turut.
Dalam tiga pertemuan terakhir, The Citizens menang dua kali dengan mengalahkan Madrid di babak 16 besar musim 2019-2020 dan semifinal musim 2022-2023. Sementara dalam satu pertemuan lainnya, mereka tumbang di tangan sang Raksasa Liga Spanyol, yakni pada semifinal musim 2021-2022.
Karena itu, Guardiola menilai pertemuan dengan Los Blancos -julukan Madrid- di Liga Champions sudah seperti tradisi bagi pasukannya. Dia pun berharap Kevin De Bruyne dan kolega mampu bermain apik melawan juara terbanyak Liga Champions itu dalam dua leg yang dimainkan nanti.
"Kami tidak punya pilihan lain. Sepertinya ini sudah menjadi tradisi kecil, tiga tahun berturut-turut bermain melawan raja kompetisi,” kata Guardiola dilansir dari Marca, Sabtu (16/3/2024).
“Mudah-mudahan kami tiba di waktu yang tepat. Anda tidak bisa mengontrol hasil imbang, kalau orang bilang mudah, itu karena kamu meremehkan rivalmu. Leg kedua di kandang adalah apa adanya,” tambahnya.
Man City sendiri lolos ke perempat final Liga Champions 2023-2024 setelah mengalahkan Copenhagen di babak 16 besar dengan skor agregat 6-2. Sedangkan Madrid bersusah payah menundukkan RB Leipzig dengan skor agregat 2-1.
Pasukan Manchester Biru bakal bertandang lebih dulu ke Santiago Bernabeu pada Leg I yang akan berlangsung pada 9 April mendatang. Selepas itu, pada tanggal 16 April, gantian Madrid yang menyambangi Etihad Stadium pada Leg II.
(Rivan Nasri Rachman)
