KISAH Jose Mourinho yang dituding tinggalkan warisan buruk di AS Roma menarik diulas. Hal itu disampaikan eks pesepakbola Italia, Ezio Sella.
Sebagaimana diketahui, Mourinho menjabat sebagai pelatih AS Roma pada 2021-2024. Setelah mendapat rentetan hasil kurang memuaskan pada awal tahun ini, pelatih asal Portugal itu akhirnya berpisah dengan AS Roma pada 16 Januari 2024. Posisinya pun digantikan Daniele De Rossi.
Ezio Sella pun menyoroti kondisi AS Roma saat ini. Dia merasa Mourinho meninggalkan AS Roma dengan kondisi yang kurang baik.
"Menurut saya, Mourinho meninggalkan tim dengan kondisi yang kurang baik. Saya melihat pertandingan pertama AS Roma di bawah asuhan De Rossi dan para pemain terlihat kesulitan," tutur Sella, dilansir dari Tuttomercato, Minggu (10/3/2024).
"Sekarang, kita melihat para pemain sudah lebih baik secara fisik. Tim bisa meningkatkan intensitas dan menekan lebih agresif dengan kondisi yang lebih baik," lanjutnya.
Kendati demikian, Sella melihat bahwa kedua pelatih memiliki cara melatih yang berbeda jauh. Oleh karena itu, sulit jika harus membandingkan permainan Mourinho dan De Rossi sebagai pelatih AS Roma.
"Mourinho sudah memenangkan banyak hal, dia adalah pelatih yang bagus dengan mentalitas lebih bertahan dan berusaha untuk tidak kebobolan," kata Sella.
"Sementara itu, De Rossi adalah pelatih yang ingin memenangi setiap pertandingan, mengambil risiko, dan mencoba untuk mendominasi laga," lanjutnya.
Dalam tiga musimnya bersama AS Roma, Mourinho berhasil menyumbangkan satu gelar Liga Konferensi Eropa 2021-2022. Dia juga mencatatkan 68 kemenangan, 30 imbang, dan 40 kekalahan dalam 138 pertandingan.
(Djanti Virantika)
