MALANG – Pelatih Arema FC, Widodo C Putro, membicarakan soal fisik para pemainnya usai menang dramatis atas RANS Nusantara FC dalam laga pekan ke-25 Liga 1 2023-2024. Menurutnya, kondisi fisik para pemain Arema FC sudah mengalami peningkatan dalam laga itu.
Bagi Widodo, pertandingan melawan RANS berjalan berat. Pasalnya, kedua tim saling menunjukkan permainan determinasi tinggi. Kondisi ini membuat para pemainnya bekerja sangat keras di pertandingan tersebut.
"Terima kasih kepada pemain yang sudah bekerja keras untuk malam ini, sehingga kita dapat tiga poin. Terima kasih selamat kepada pemain, semoga ini menjadi modal awal yang baik untuk ke depannya," ujar Widodo Cahyono Putro, sesuai pertandingan di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.
Widodo menyebut secara kondisi fisik, pemain Arema FC sudah memperlihatkan tren kenaikan. Meski begitu, masih terlihat beberapa hal yang membuat lini pertahanan Arema FC rapuh sehingga kebobolan dua gol.
Tetapi, dalam pertandingan 90 menit itu, para pemain Arema dinilai bisa menampilkan intensitas tinggi. Mereka pun bisa bertahan atas tekanan lawan.
"(Kebobolan dua gol dan ada permasalahan lini belakang) sepakbola dinamis, 90 menit kondisi pemain enggak mungkin bisa stabil, waktu itu lawan juga sudah mungkin sudah membaca pergerakan, tapi overall karena saya baru pertama memegang dan saya kepingin pemain kami ini terus berkembang dalam segi intensitas stamina," jelasnya.
Di sisi lain penyerang Arema FC, Dedik Setiawan, menyatakan bahwa kemenangan ini merupakan kerja keras seluruh elemen tim. Karena itu, seluruh elemen tim berhak merayakan kemenangan tim, tapi ia mengingatkan hanya dirayakan pada malam hari ini saja.
"Ini kemenangan buat elemen semua pemain pelatih, tim, semua lah, kepada tim. Kemenangan ini dirayakan malam ini saja, besok langsung fokus untuk pertandingan selanjutnya, dan untuk introspeksi lebih baik lagi," ucap Dedik Setiawan.
Ya, Arema FC meraih kemenangan dramatis atas RANS Nusantara FC di lanjutan pekan 25 Liga 1. Kemenangan 2-3 atas RANS Nusantara FC pada Kamis 22 Februari 2024 malam WIB itu diwarnai dengan tiga kartu merah.
RANS Nusantara FC mendapat dua kartu merah. Sementara itu, Arema FC harus bermain dengan 10 orang saja karena satu pemain mendapat kartu merah.
Bahkan, sepanjang pertandingan berjalan, intensitas permainan tinggi. Tensi di pertandingan juga terlihat meningkat seusai kedua tim saling kejar-mengejar skor di antara kedua tim tersebut.
Arema FC sempat unggul dua gol terlebih dahulu melalui Charles Lokolingoy menit 17 dan 22. Namun, pemain RANS Nusantara FC mengejar melalui Mitsuru Marouka menit 58.
Hasil kemenangan itu memang tak membuat posisi Arema FC keluar dari zona degradasi. Tapi, selisih poin dengan Persita Tangerang terpangkas hanya dua poin saja, dari sebelumnya selisih lima poin.
(Djanti Virantika)
