SEBANYAK 7 fakta negara Libya lawan Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023 akan diulas Okezone. Sebelum turun di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia menggelar pemusatan latihan di Turki dari 21 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024.
Dalam periode tersebut, Timnas Indonesia dua kali bertemu Libya di laga uji coba pada 2 dan 5 Januari 2024. Jika bicara tim nasional, prestasi sepakbola Libya yang menempati peringkat 120 dunia ini tidak terlalu istimewa.
Libya tak pernah lolos ke Piala Dunia juga tak pernah keluar sebagai juara Piala Afrika. Lantas, bagaimana sih fakta negara Libya secara keseluruhan?
Berikut 7 fakta negara Libya lawan Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023, Okezone mengutip dari Enjoy Travel:
7. Satu-satunya Negara yang Memiliki Bendera Polos
(Penampakan bendera Libya di era Gaddafi. (Foto: Wikipedia)
Di zaman kepemimpinan Muammar Gaddafi pada 1977-2011, bendera Libya hanyalah hijau polos. Fakta itu menunjukan Libya sebagai satu-satunya negara yang memiliki bendera polos alias tidak mempunyai desain bendera.
Namun, setelah kepemimpinana Gaddafi runtuh, bendera Libya memiliki motif. Saat ini bendera Libya berwarna merah, hitam dan hijau serta lambang bulan sabit yang melambangkan negara islam.
6. Pernah Jadi Bagian Kesultanan Utsmaniyah
(Foto: Enjoy Travel)
Kesultanan Utsmaniyah menguasai Libya pada abad ke-16. Libya menjadi bagian dari kekaisaran itu hingga Italia merebut kendali atas negara ini pada 1911 .Ketika Perang Dunia II pecah, pasukan Sekutu mengusir Italia. Britania Raya dan Prancis mengelola negara ini hingga tahun 1951 ketika Libya memperoleh kemerdekaan.
Raja Idris I menjadi raja pertama dan terakhir Libya. Popularitasnya menurun karena konservatisme. Pada tahun 1969, ia digulingkan dalam kudeta yang dipimpin Kolonel Muammar Gaddafi.