ANTALYA – Shin Tae Yong mengungkapkan bahwa tak ada alasan khusus menjadikan Libya sebagai lawan tanding Timnas Indonesia menjelang Piala Asia 2023. Hal itu murni dilakukan karena sulit untuk mencari lawan di laga uji coba pada awal tahun ini.
Seperti diketahui, Timnas Inodonesia tengah menjalani pemusatan latihan di Antalya, Turki, sejak 21 Desember lalu sebagai persiapan menuju Piala Asia 2023 yang digelar di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari mendatang. Nah, pada pekan kedua ini, mereka mulai melakukan laga uji coba melawan Libya.
Pertandingan sparring melawan Libya bakal berlangsung sebanyak dua kali, yakni pada 2 dan 5 Januari. Laga tersebut akan digelar di Mardan Sports Complex, Turki, pada jam yang sama yakni 19.30 WIB.
STY mengungkapkan dua laga uji coba ini dilakukan agar dirinya bisa menilai sejauh mana timnya sudah siap menatap Piala Asia 2023. Salah satu yang difokuskannya adalah untuk bisa mengontrol kondisi pemain.
Namun, pelatih asal Korea Selatan itu membeberkan tak ada alasan khusus mengapa Libya dipilih sebagai lawan tanding Jordi Amat dan kolega sebanyak dua kali menjelang Piala Asia 2023. Dia hanya mencari tim yang bersedia untuk bertanding karena sulit untuk mendapatkan lawan di awal tahun ini.
"Jadi sebetulnya tidak ada alasan khusus memilih Libya, memang di tahun baru ini susah mencari lawan tanding, tapi Libya sebagai tim dari Afrika mau datang untuk melawan kita di Turki di tanggal 2 dan 5 Januari ini," kata Shin Tae Yong dilansir dari laman resmi PSSI, Selasa (2/1/2023).