MILAN - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, kecewa berat timnya rontok di babak 16 besar Coppa Italia 2023-2024 dari Bologna. Apalagi, Nerazzurri sejatinya adalah juara bertahan.
Inter Milan tumbang dari Bologna di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Italia pada Kamis (21/12/2023) dini hari WIB. Dalam pertandingan itu, tuan rumah yang memegang kendali pertandingan kesulitan mencetak gol.
Gol baru datang pada menit ke-92 lewat tandukkan Carlos Augusto. Sayangnya, Inter justru kebobolan dua kali setelah itu lewat gol yang dicatatkan oleh Sam Beukema (112’) dan Dan Ndoye (116’).
Kekalahan ini membuat Inter tersingkir dari Coppa Italia 2023-2024. Inzaghi sangat kecewa timnya gugur karena sedang mengincar gelar ketiga secara beruntun. Menurutnya, Il Biscione tak pantas menelan kekalahan.
“Ini mengecewakan, karena kami telah memenangkan Coppa selama dua tahun berturut-turut dan sangat pantas menang setelah pertandingan seperti ini. Kami tahu ini adalah sepak bola,” kata Inzaghi dikutip dari Football Italia, Kamis (21/12/2023).
Di sisi lain, pelatih asal Italia itu juga menjelaskan penyebab kekalahan Inter pada pertandingan tersebut. Inzaghi merasa sangat sakit ketika gawang anak asuhnya kebobolan dua gol setelah sempat unggul lebih dulu.
“Satu-satunya masalah kami adalah 15 menit terakhir perpanjangan waktu. Kami tidak terbiasa kehilangan keunggulan dan itu sangat menyakitkan setelah melakukannya dengan baik selama lebih dari 90 menit,” tutur Inzaghi.
“Para pemain ingin mencapai perempatfinal dan begitu pula para penggemar,” tandas pria berusia 47 tahun itu.
(Wikanto Arungbudoyo)