Terbebas dari Sanksi Berat FIFA, Pengamat Sebut Indonesia Buka Peluang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

Cikal Bintang, Jurnalis
Jum'at 07 April 2023 14:49 WIB
FIFA masih mencari tuan rumah baru Piala Dunia U-17 2023. (Foto: FIFA)
Share :

JAKARTA – Pengamat sepakbola Indonesia, Mohamad Kusnaeni, mengomentari sanksi yang diberikan FIFA kepada Indonesia usai gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Mendapati Indonesia terbebas dari sanksi berat FIFA, pria yang akrab disapa Bung Kus itu menilai Indonesia kini membuka peluang menjadi tuan rumah baru Piala Dunia U-17 2023.

Ya, FIFA akhirnya menentukan sanksi untuk Indonesia. Sanksi yang diberikan adalah pembekuan administrasi, lebih tepatnya pembekuan dana FIFA Forward.

FIFA Forward sendiri merupakan program pengembangan sepakbola di seluruh dunia. Program tersebut terbagi menjadi tiga bagian, yang terdiri dari dana operasional, dana proyek spesifik demi kemajuan sepakbola, dan biaya akomodasi serta pembelian perlengkapan untuk federasi.

Lantaran mendapat sanksi pembekuan dana FIFA Forward, Indonesia dipastikan kehilangan kucuran dana sebesar USD9,3 juta atau sekira Rp140 miliar. Namun, karena hanya mendapat sanksi administratif, Timnas Indonesia di semua kelompok umur masih bisa ikut turnamen di bawah naungan FIFA.

Di luar itu, Bung Kus menilai ada peluang besar lainnya yang bisa dimanfaatkan Indonesia usai terbebas dari sanksi berat FIFA. Peluang itu adalah mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Diketahui, FIFA kini masih mencari tuan rumah pengganti Piala Dunia U-17 2023. Pasalnya, mereka membatalkan Peru menjadi tuan rumah ajang tersebut karena masalah infrastruktur.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya