Tak sampai di sana, Napoli juga menyediakan makanan halal yang layak untuk dikonsumsi Koulibaly kala berbuka puasa. Para koki bahkan rela bangun pagi untuk membangunkan sahur dan menyediakan makanan selama Ramadhan. Hal ini tentu terjadi lantaran staf Napoli memiliki toleransi tinggi.
“Mereka juga memberi kami makanan halal,” imbuhnya.
“Para koki akan bangun di pagi hari untuk menyiapkan makanan untuk kami selama Ramadhan. Mereka memahami keberagaman di sana,” tambah kapten Timnas Senegal itu.
Bukan hal yang umum bagi sebagian orang, sebab di Italia sendiri orang-orang minoritas seperti Koulibaly kerap mendapat sikap rasisme. Namun itu tak berlaku bagi mantan bek andalan Napoli ini.
Kini ia harus menghabiskan waktu di bulan Ramadhan bersama Chelsea. Koulibaly telah hengkang dari Napoli ke Chelsea pada bursa transfer musim panas 2022 lalu. Koulibaly tercatat sudah mencetak dua gol dan satu assist dalam 27 pertandingannya bersama The Blues -julukan Chelsea- di musim 2022-2023.
(Dimas Khaidar)