KESALAHAN Cody Gakpo karena lebih pilih gabung Liverpool ketimbang Manchester United. Menurut mantan pelatih PSV Eindhoven, Aad de Mos, sang penyerang Timnas Belanda tiba di saat yang salah di skuad The Reds – julukan Liverpool.
Liverpool merogoh kocek hingga 37 juta poundsterling atau sekitar Rp698 miliar pada bursa transfer Januari ini dari PSV Eindhoven. Itu cukup mengejutkan mengingat Gakpo sebelumnya ramai dikaitkan dengan Manchester United.
Aad de Mos mengatakan Gakpo telah melakukan kesalahan dengan bergabung ke Liverpool karena tiba pada waktu yang kurang tepat. Pasalnya Liverpool dalam performa mengecewakan, sehingga bukan keputusan bagus untuk Gakpo bergabung.
"Dia datang pada saat tim sedikit mengecewakan," kata Aad de Mos dilansir dari Metro, Selasa (10/1/2023).
Pria berusia 75 tahun itu menjelaskan Liverpool sedang mencoba kembali ke jalur kemenangan di setiap pertandingan untuk musim ini, sehingga bukan waktu yang tepat untuk pemain mudah seperti Gakpo bergabung. Aad de Mos pun tak tahu secara pasti tepat atau tidaknya mengenai keputusan yang diambil oleh Gakpo.
"Liverpool sedang mencoba untuk kembali ke jalurnya saat ini dan ini bukan waktunya untuk pemain muda masuk, jadi saya tidak tahu apakah waktu yang tepat untuk pergi ke Liverpool sekarang," jelasnya.
Saat ini, Liverpool sedang berada di peringkat keenam di klasemen sementara Liga Inggris 2022-2023 dengan 28 poin. Mereka tertinggal 16 angka dari Arsenal di posisi puncak.
Di sisi lain, Manchester United sebenarnya sedang memerlukan seorang striker baru di bursa transfer Januari ini. Sebab, ada satu tempat kosong yang ditinggalkan oleh Cristiano Ronaldo usai kontraknya diputus.
Sementara itu, Gakpo sudah menjalani debut bersama Liverpool, ketika imbang 2-2 dengan Wolverhampton Wanderers di putaran ketiga Piala FA. Gakpo hanya bermain selama 84 menit, sebelum digantikan oleh Alex Oxlade-Chamberlain.
(Reinaldy Darius)