“Pendekatan STY kali ini jauh berbeda dari AFF lalu, sekarang mainnya lebih terukur daripada sporadis ngejar gol, sepertinya yang kali ini lebih baik,” kata Rochmat melalui Twitter pribadinya, Kamis (15/9/2022).
Menurut Rochmat, bermain ofensif selama 90 menit akan berakibat fatal, apalagi jarak jeda antar-pertandingan hanya dua hari. Itu sebabnya, Shin Tae-yong harus cermat mengelola stamina pemain.
“Kalau liat rest per game yang cuma sehari, Thailand pakai pendekatan ini setiap event, dengan hasil yang seringnya baik sampai game terakhir,” jelasnya.
Selanjutnya, Timnas Indoenesia U-20 akan bersua Timnas Hong Kong U-20 pada Jumat 16 September 2022. Laga itu akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
(Djanti Virantika)