NETIZEN asal Venezuela, Frank Reyes, tak setuju Timnas Indonesia U-19 yang tampil di ajang Toulon Cup 2022 disebut sebagai tim amatir. Ia menyebut sepakbola Indonesia terus berkembang baik itu di level klub maupun tim nasional.
Semalam, Timnas Indonesia U-19 menghadapi Timnas Venezuela U-21 di laga perdana Grup B Toulon Cup 2022. Dalam laga tersebut, skuad asuhan Dzenan Radoncic lebih sering ditekan lawan.
(Francisco Reyes memuji sepakbola Indonesia)
Beruntung, Timnas Indonesia U-19 hanya kalah 0-1. Saat itu, gol tunggal Venezuela dilesakkan Daniel Perez via sundulan pada menit 69.
Kelar pertandingan, oknum netizen Indonesia menyindir Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan. Mereka mengeluarkan sumpah serapah dan mengkrtik Timnas Indonesia U-19 habis-habisan.
Namun, Frank Reyes mengutuk keras kritikan yang dilayangkan netizen Indonesia. Ia percaya sepakbola Indonesia bakal terus berkembang.
“Ada orang yang berbicara tanpa mengetahui apa-apa. Mereka mengatakan Indonesia adalah tim amatir, padahal sebaliknya. Indonesia sedang bekerja keras untuk mengembangkan sepakbola, baik di level klub maupun tim nasional,” tulis Frank Reyes di akun Twitter-nya, @FrankReyesVZ.
Ia melihat sepakbola Indonesia bakal berkembang dengan datangnya sejumlah pelatih jempolan. Salah satunya adalah keberanian Persija Jakarta mendatangkan pelatih sekelas Thomas Doll.
(Thomas Doll tangani Persija Jakarta)
“Thomas Doll (mantan pelatih Hamburg, Dortmund dan Hannover) baru-baru ini didatangkan Persija Jakarta, salah satu klub terbaik di Indonesia. Manajemen Persija memberinya kontrak 3 tahun, yang mana ada proyek jangka panjang di dalamnya,” lanjut Frank Reyes.
Terlepas dari itu, Timnas Indonesia U-19 masih akan berjuang di Toulon Cup 2022. Selanjutnya pada Kamis 2 Juni 2022, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Timnas Ghana U-20.
Duel ini merupakan pertemuan dua tim terluka. Di laga perdana, Timnas Ghana U-20 kalah 0-1 dari Timnas Meksiko U-23.
(Rivan Nasri Rachman)
