“Untuk itu mohon kepada panitia dibantu dengan sangat untuk area pertandingan dijaga dengan rapi. Betul-betul prokes dikedepankan. Betul-betul masker dan atribut dipergunakan,” lanjutnya.
“Kami meminta kepada bapak Kapolda dan bapak Gubernur (Jakarta dan Bali) untuk meminta kepada ofisial dan tim luar negeri, jangan sampai sia-sia karena ada satu atau dua kegiatan yang dapat menimbulkan kontra-produktif dari keinginan kita bersama,” lanjutnya.
Ajang ini diprediksi akan menyedot perhatian para pecinta bola baik di Indonesia maupun luar negeri. Pasalnya menurut Widiade saja, belajar dari pengalaman dua-tiga tahun ke belakang, rating TV dari pelaksanaan turnamen ini sangat tinggi.
Selain itu, animo masyarakat untuk menonton langsung di stadion juga besar. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam sebuah wawancara menjanjikan pelaksanaan IYC tahun ini bisa dihadiri penonton dengan segala protokol kesehatannya.
Tentunya antusiasme yang besar itu tak terlepas bahwa final IYC 2021 akan diselenggarakan di Jakarta International Stadium (JIS) yang sedang dibangun saat ini. Laga final turnamen tersebut bisa dikatakan akan menjadi laga perdana yang bermain di JIS.
(Rivan Nasri Rachman)