JORDI Amat dan Kevin Diks merupakan pemain berpengalaman. Sepanjang kariernya, mereka berpengalaman menghadapi pemain-pemain top dunia seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi hingga Kevin De Bruyne.
Kevin Diks dan Jordi Amat merupakan dua dari empat pemain keturunan yang diajukan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk diproses mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI). Jika proses berjalan supercepat, Kevin Diks dan Jordi Amat dapat memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 yang bergulir per 5 Desember 2021.
(Jordi Amat (kiri) saat berduel kontra Cristiano Ronaldo pada 2011)
Namun, dengan catatan, PSSI berhasil melobi FC Copenhagen selaku klub Kevin Diks dan Jordi Amat (KAS Eupen) untuk melepas mereka. Sekadar informasi, Piala AFF 2020 tak masuk agenda FIFA sehingga klub tak berhak melepas sang pemain ke tim nasional.
Lantas, seperti yang sudah diutarakan di atas, bagaimana kiprah Jordi Amat dan Kevin Diks saat menghadapi nama-nama besar? Jordi Amat dua kali bersua Cristiano Ronaldo.
Laga itu terjadi di pekan ke-23 Liga Spanyol 2010-2011 dan matchday kelima Liga Spanyol 2012-2013. Hasilnya, klub yang dibela Jordi Amat selalu mengalami kekalahan.
Pada 2010-2011, Jordi Amat melihat Espanyol kalah 0-1 dari Real Madrid. Selanjutnya pada 2012-2013, giliran klub Jordi Amat lainnya, Rayo Vallecano, yang dilibas 0-2 oleh Real Madrid.
Saat itu, Cristiano Ronaldo mencetak salah satu gol Real Madrid. Sementara itu, Jordi Amat lima kali bertemu Lionel Messi yang memperkuat Barcelona. Hasilnya, klub yang dibela Jordi Amat hanya imbang sekali dan kalah empat kali!
(Kevin Diks pernah menghadapi Manchester City di Liga Champions)
Untuk Kevin Diks, ia menghadapi pemain-pemain top ketika memperkuat Feyenoord Rotterdam di Liga Champions 2017-2018. Saat itu, Feyenoord Rotterdam satu grup dengan Manchester City, Napoli dan Shakhtar Donetsk.
Saat bertemu Manchester City, Kevin Diks berduel dengan pemain-peman top macam Bernardo Silva, Kevin De Bruyne, Raheem Sterling, Gabriel Jesus hingga Sergio Aguero. Mentas sebagai fullback kanan, Kevin Diks harus rela melihat Feyenoord tumbang 0-1 dari Manchester City.
Pengalaman Kevin Diks dan Jordi Amat menghadapi pemain top tentu sangat berharga bagi Timnas Indonesia. Jadi, sanggupkah mereka membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF 2020 jika disertakan di ajang dua tahunan tersebut? Menarik untuk dinantikan.
(Rivan Nasri Rachman)
