Babak Kedua
Pada awal babak kedua, skuad asuhan Seto Nurdiantoro menerapkan apa yang mereka lakukan di babak pertama, tetapi dengan kepercayaan diri yang lebih. Laskar Mataram bermain sabar dan lebih menunggu. Hal itu lantaran mereka ingin melancarkan serangan balik cepat.
Strategi tersebut akhirnya membuahkan hasil. Serangan balik mereka berbuah hadiah tendangan penalti lantaran bek PSG Pati, Junda Irawan melakukan pelanggaran hand ball di kotak terlarang pada menit 58'.
Lantas, kesempatan itu tak disia-siakan oleh Aditya Putra yang menjadi algojo. Ia mengeksekusinya dengan tenang, tendangannya keras dan terarah ke pojok kiri atas gawang yang membuat Annas Fitranto tak berkutik.
Usai ketertinggalan, Joko Susilo memasukan sejumlah nama, seperti Sutan Zico guna menambah daya gedor PSG Pati. Namun, PSG Pati malah kurang tampil ngotot.
Di sisi lain, PSIM terus mengencangkan intensitas serangan mereka, yang terus mengincar sisi sayap lawannya itu. Akhirnya, mereka mampu menggandakan kedudukan pada menit ke-86 lewat tembakan keras Sugeng Efendi di luar kotak penalti yang sekaligus memastikan kekalahan 0-2 PSG Pati.
Susunan Pemain:
PSG Pati (3-5-2): Annas Fitranto; Syaiful Indra, Junda Irawan, Ahmad Nuri Fasya; Ichsan Kurniawan, Muhammad Iqbal, Syahrul Lasinari, Fatchur Rochman, Yuda Risky; Zulham Zamrun, Osas Saha
PSIM (4-4-2): Imam Arief; Purwoko Yudi, Beny Wahyudi, Jodi Kustiawan, Aditya Putra; Syarif, Achmad Subagja, Sugeng Efendi, Sheva; Imam Witoyo, Nanda Nurrandi
(Andika Pratama)
