LA SPEZIA – Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, sempat melontarkan kritik kepada anak asuhnya, Federico Chiesa, saat meraih hasil imbang 1-1 melawan AC Milan dalam lanjutan Liga Italia 2021-2022. Akan tetapi, Chiesa berhasil menjawab kritikan tersebut dengan kualitas permainannya di laga kontra Spezia.
Seperti diketahui, Juventus baru saja menghadapi sederet laga penting dan sulit di Liga Italia 2021-2022. Salah satunya melawan AC Milan di giornata keempat. Laga itu pun harus berakhir dengan hasil imbang.
Tentu saja, hasil tersebut membuat para fans dan juga tim ofisial Juventus kecewa. Pasalnya, mereka belum meraih kemenangan sejak gelaran Liga Italia 2021-2022 dimulai.
Tak ayal, Allegri pun mengkritik sejumlah pemainnya usai laga rampung digelar. Paling kentara, kritik itu ditujukan kepada Federico Chiesa. Sebab, pemain berusia 23 tahun itu dianggap gagal membantu lini pertahanan.
BACA JUGA: Raih Tiga Poin Pertama di Liga Italia 2021-2022, Allegri Sebut Juventus Menang dengan Menderita
"Dia (Chiesa) masuk ke lapangan di momen sulit, dan saya menginstruksikannya untuk membawa bola ke wilayah permainan lawan,” kata Allegri, dilansir dari DAZN, Jumat (24/9/2021).
“Dia harus terus mengembangkan diri dan menyadari apa yang dia bisa lakukan, karena kami bermain di Juventus," sambungnya.
"Jika Anda tak sadar harus mengesampingkan semua masalah pribadi, bermain sebagai full-back meskipun Anda seorang striker, maka Anda tak akan pulang membawa hasil imbang. Sekarang yang kami ingat adalah kami membuang dua poin," ungkapnya
Pada laga melawan Spezia, Rabu 22 September 2021, Chiesa pun diberi kesempatan bermain sejak menit awal oleh Allegri. Dalam laga itu, dia berhasil menjawab kritikan sang pelatih.
Chiesa mencetak satu gol, tepatnya saat Juventus sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-66. Hingga akhirnya di menit ke-77, Mathijs de Ligt berhasil menambah gol untuk Bianconeri sekaligus membawa tim asal Turin tersebut menang dengan skor 3-2.
La Gazzetta dello Sport mencatat, Chiesa tak cuma mencetak gol, tapi betul-betul berperan dalam permainan tim. Ia berhasil melepas 20 umpan sukses, melepas tujuh umpan silang, menciptakan delapan peluang, memenangi perebutan bola 19 kali, melakukan intersep delapan kali, dan melakukan dribel sebanyak empat kali.
Semua performa apiknya itu otomatis membayar lunas kritikan Allegri. Tentunya, Chiesa diharapkan bisa terus menjaga performanya ke laga-laga lain.
(Djanti Virantika)
