KETIKA membela Real Madrid, Cristiano Ronaldo akrab dengan gelar juara. Pernah dalam tiga musim beruntun, Cristiano Ronaldo mengantarkan Los Blancos -julukan Real Madrid– juara Liga Champions!
Semenjak Liga Champions berganti format pada 1992-1993, tidak ada satu pun klub yang sanggup mengikuti catatan di atas. Jangankan juara tiga musim beruntun, kampiun dua musim beruntun saja tak ada yang sanggup melakukannya selain Real Madrid.
(Cristiano Ronaldo akrab dengan trofi Liga Champions saat membela Real Madrid)
Ketika membela Real Madrid juga, Cristiano Ronaldo berjaya di level tim nasional. Ia membawa Portugal juara Piala Eropa 2016 setelah di final menang 1-0 atas Prancis.
Namun, status juara yang dipegang Cristiano Ronaldo perlahan-lahan menghilang semenjak yang bersangkutan pindah ke Juventus pada musim panas 2018. Cristiano Ronaldo pun mengubah statusnya dari spesialis juara ke spesialis 16 besar!
Sebenarnya, tanda-tanda itu sudah terlihat saat Cristiano Ronaldo membela Timnas Portugal di Piala Dunia 2018, atau beberapa minggu sebelum CR7 resmi hengkang ke Juventus. Saat itu, Portugal disingkirkan Uruguay di babak 16 besar Piala Dunia 2018 dengan skor 1-2.
Dua gol Uruguay saat itu dicetak Edinson Cavani pada menit tujuh dan 62. Sementara itu, gol tunggal Portugal dilesakkan Pepe pada menit 55.
BACA JUGA: 3 Rekor yang Gagal Dipecahkan Cristiano Ronaldo di Piala Eropa 2020, Nomor 1 Bikin Sedih
Status spesialis 16 besar melekat kepada Cristiano Ronaldo semenjak tiba di Juventus. Cristiano Ronaldo tak sanggup lagi memenangkan trofi Liga Champions, selama tiga musim berseragam si Nyonya Tua. Pada 2018-2019, Juventus masih sanggup melaju hingga perempatfinal.